Kebenaran Diagram Konsorsium 303 Terungkap, IPW: Saya Tegaskan Ini Bukan Hoaks!
Polri tak tegas dengan keberadaan konsorsium 303 yang mencuat setelah terjadinya pembunuhan Brigadir J-ilustrasi-
"Dua hari kemudian muncul skema kedua, ini kan ada sesuatu di dalam tubuh polri. Bahkan di Mabes Polri. Bukan pada tingkat di bawah, namun di Mabes Polri," tegasnya.
Sugeng mengungkapkan, pihaknya telah melakukan pendalaman dan mendapatkan informasi lebih lanjut dari orang-orang diduga sebagai polisi.
"Karena yang punya kewenangan melakukan penyelidikan, penyadapan, komunikasi, pengambilan data keterangan, itu kan polisi," ungkapnya.
BACA JUGA:Irjen Ricky Sitohang Bongkar Rahasia Melejitnya Karir Ferdy Sambo di Polri, 'Pinter Jilat Muka'
Markas Konsorsium 303 Berjarak 200 Meter dari Mabes Polri
Selain itu, Sugeng juga menyebut bahwa sosok orang yang menyediakan jet pribadi untuk Brigjen Hendra Kurniawan tersebut adalah seseorang berinisial RBT.
Berdasarkan catatan IPW, sosok berinisial RBT tersebut adalah Ketua Konsorsium 303 Judi Online Indonesia.
Seperti diketahui sebelumnya, Brigjen Hendra Kurniawan terbang ke Jambi pada 11 Juli 2022 untuk menemui keluarga Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J atas perintah Irjen Ferdy Sambo.
"Mantan Karo Paminal Divpropam Polri itu menggunakan private jet (ke Jambi), yang menurut pengacara Kamaruddin Simanjuntak milik seorang mafia berinisial RBT," kata Sugeng melalui keterangannya, Rabu 21 September 2022.
Selain itu, kata Sugeng, RBT tercatat sebagai Direktur Utama PT RBT, yang merupakan satu afiliasi dengan PT MMS, PT MBS, PT GCPI, dan PT PPSF.
"(RBT) bermarkas di kawasan Jalan Gunawarman, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, yang hanya berjarak 200 meter dari Mabes Polri," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: