Pernyataan Mencolok Wapres Maruf Amin Soal Dugaan Gratifikasi Lukas Enembe, KPK Ikut 'Dicolek'

 Pernyataan Mencolok Wapres Maruf Amin Soal Dugaan Gratifikasi Lukas Enembe, KPK Ikut 'Dicolek'

Ma'ruf Amin Tegaskan Pemilu 2024 Tetap Dilanjutkan Persiapannya--Instagram/@@kyai_marufamin

Harta kekayaan Gubernur Papua Lukas Enembe yang terlapor dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelanggaran Negara (LHKPN), tanah dan bangunan mengalami kenaikan tajam dari Rp 1 Miliar menjadi Rp 13 Miliar dalam satu tahun.

BACA JUGA:Adik Olga Syahputra 'Diserang' Balik Robby Shine: Billy Tuh Artis Senior, Saya Hormati

Dalam LHKPN yang dikutip Rabu 21 September 2022, Lukas Enembe tercatat cukup patuh melaporkan harta kekayaan setiap tahunnya. 

Pada periode 2018-2019 Lukas Enembe melaporkan harta kekayaannya berjumlah Rp 21.448.515.864 meliputi harta tanah dan bangunan di 4 lokasi Kota Jaya Pura, kendaraan berupa Toyota Fortuner dan Honda Jazz tahun 2007 dengan keterangan hasil sendiri. 

Jumlah hartanya kemudian meningkat tajam pada periode 2020-2021 dari Rp 21.190.182.290 menjadi Rp 33.784.396.870. Harta tanah dan bangunan Lukas Enembe naik 1131,79 persen dari Rp 1 Miliar menjadi Rp 13.604.441.000.

Angka tersebut meliputi harta tanah dan bangunan di Kota Jaya Pura yang semaki bertambah. 

BACA JUGA:Begini Klarifikasi Oknum Anggota Dewan Depok Usai Hukum Push Up Sopir Truk, Ngaku Tak Menginjak?

Salah satu yang paling memiliki nilai tinggi yaitu Tanah dan Bangunan seluas 300.000 meter di Kabupaten Kota Jaya Pura yang bernilai Rp 10 Miliar. Kemudian Tanah dan Bangunan seluas 1500 yang bernilai Rp 2.5 Miliar. 

Kendaraanya pun bertambah menjadi 6 mobil dengan total nilai Rp 932.489.600 yang terdiri dari Toyota Fortuner 2007, Honda Jazz 2007, Jeff Land Cruiser tahun 2010 dan Camry 2010. 

LHKPN tahun 2020 juga mencatat surat berharga atas nama Lukas Enembe bernilai Rp 1.262.252.563, Kas sejumlah Rp 17.985.213.707.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: