Mardiono Pilih Mengundurkan Diri Dari Dewan Pertimbangan Presiden
Mardiono ajukan pengunduran diri dari Dewan Pertimbangan Presiden setelah terpilih menjadi Ketum PPP. -Rafi Adhi Pratama-
JAKARTA, DISWAY.ID – Mardiono pilih mengundurkan diri dari Dewan Pertimbangan Presiden setelah terpilih menjadi Ketum PPP.
Muhamad Mardiono mengungkapkan bahwa sudah berkomunikasi dengan Presiden Joko Widodo terkait dengan pengunduran dirinya tersebut.
Pengunduran diri Mardiono ini terkait dengan peraturan di mana untuk seorang Wantimpres tidak bisa jadi menjadi seorang Ketum Partai Politik.
Meskipun telah mengungkapkan keinginannya untuk mengundurkan diri dari Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres), Muhamad Mardiono mejelaskan harus menyelesaikan beberapa pekerjaan.
BACA JUGA:Intip Keseruan Maxi Day 2022 di Cisarua Bogor
BACA JUGA:Panggilan Pratama Arhan di Jepang Ternyata 'Puratama Aruhan', Alasannya Terungkap Jelas
"Saya sudah ngobrol dengan Pak Presiden, tetapi masih ada beberapa tugas dan tanggung jawab saya sebagai Dewan Pertimbangan Presiden," kata Mardiono kepada Wartawan disway.id, Selasa 27 September 2022.
Setelah berkomunikasi dengan Presiden Jokowi, Mardiono mengatakan bahwa Presiden berpesan untuk menyelesaikan beberapa tanggung jawabnya yang sedang dikerjakan saat ini.
"Masih punya tugas saya. Jadi pesan Pak Jokowi selesaikan sebelum tiga bulan pasca saya jadi Ketua Umum PPP," ungkapnya.
BACA JUGA:Viral Ekspresi Puan Maharani saat Bagi-bagi Kaos Jadi Sorotan, Netizne: Mbok Yo Sing Full Senyum
Menurut Mardiono bahwa saat ini dirinya masih melakukan kajian terkait pemekaran Provinsi Papua yang sedang berjalan.
"Karena ada tanggung jawab saya yang harus saya selesaikan, saya masih harus melakukan kajian, seperti pemekaran di Papua, karena saya kan Kesra," ungkapnya.
Diberitakan sebelumnya, Salah seorang Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) akan mengundurkan diri dari jabatannya tersebut lantaran menjadi Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang terpilih dalam Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas).
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: