Pakar Ekspresi Sebut Rizky Billar Masih Dalam Kondisi Takut: Matanya Terlihat Tidak Fokus

Pakar Ekspresi Sebut Rizky Billar Masih Dalam Kondisi Takut: Matanya Terlihat Tidak Fokus

Jadwal wajib lapor Rizky Billar pada hari Senin dan Kamis setelah laporan KDRT dicabut Lesti Kejora.--PMJ NEWS

JAKARTA, DISWAY.ID - Rizky Billar dan Lesti Kejora baru-baru ini muncul lagi di publik secara bersamaan pasca laporan kasus KDRT.

Pakar ekspresi mencoba untuk 'menerawang' bagaimana raut wajah Rizky Billar saat meminta maaf atas perbuatannya ke sang istri.

Menurut pakar ekspresi, terlihat dari sisi mata Rizky Billar bahwa sang artis tidak dapat fokus lantaran pupil matanya yang mengecil.

BACA JUGA:Ridwan Kamil Terbang ke Banten, Singgah Dulu ke Rumah Mantan Bupati Lebak

BACA JUGA:Pengalaman Pertama Bomsoet Jadi Juri Kontes Audio di Indonesia Car Audio Tuning Endurance Battle

Bahkan disebutnya Rizky Billar terus memunculkan ekspresi takut, hal itu terlihat dari segi wajhnya yang mengencang.

"Banyak ekspresi (Rizky) Billar itu ekspresi takut, jadi dia selama proses tersebut dia (wajahnya) mengencang, matanya terlihat tidak fokus," kata sang pakar ekspresi, dikutip Disway.id dari kanal YouTube Intens Investigasi apda Kamis, 20 Oktober 2022.

Selain itu pakar ekspresi juga menilai tidak ada ketulusan saat Rizky Billar mengucapkan kalimat permintaan maaf.

Hal itu dinilai pakar ekspresi karena Rizky Billar yang secara terus menerus menyebut nama Lesti Kejora dan keluarga besar saat meminta maaf.

BACA JUGA:Jalani Sidang Eksepsi Putri Candrawathi PN Jaksel Masih Berikan Layanan Buat Masyarakat

BACA JUGA:Target AKP Irfan Widyanto Dalam Sidang Praperadilan

Kejanggalan dari ucapan Rizky Billar itu adalah lantaran ia sama sekali tidak menyebut namanya, seakan tak mau disalahkan.

"Yang terjadi adalah ketika dia minta maaf saya belum melihat itu permintaan yang tulus," ujar pakar ekspresi.

"Dia nyebutin lagi lengkap, tapi dia belum nyebutin satu, apa kesalahan dia," tambahnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: