Breaking News: Pemain Arsenal Pablo Mari Jadi Korban Penikaman, Begini Kondisinya Sekarang

Breaking News: Pemain Arsenal Pablo Mari Jadi Korban Penikaman, Begini Kondisinya Sekarang

Pablo Mari Ditikan di Italia-@PabloMV5-Twitter

JAKARTA, DISWAY.ID - Pemain Arsenal yang tengah dipinjamkan ke AC Monza, Pablo Mari menjadi salah satu dari enam orang yang ditikam di sebuah pusat perbelanjaan di Milan pada Kamis, 27 Oktober 2022.

Insiden yang menyebabkan penikaman pemain berusia 29 tahun itu terjadi sekitar pukul 17:30 waktu Italia, di pusat perbelanjaan Milanofiori di Assago Milan.

Meskipun terluka dalam serangan itu, tetapi laporan terbaru menyebut bahwa Mari dalam kondisi sadar di rumah sakit Niguarda.

BACA JUGA:Europa League: Misi PSV Eindhoven Hentikan Rekor 9 Laga Arsenal Tak Terkalahkan, Siapa Takut?

BACA JUGA:Perjalanan Unai Emery Sebelum Resmi Melatih Aston Villa: Pernah di Arsenal, Tapi Tidak Juara

Dilansir dari laman GOAL, sejumlah laporan di Italia mengklaim bahwa ada pria berusia 46 tahun yang menikam Mari dan lima orang lainnya usai mengambil pisau dari rak dan menggunakannya untuk melukai orang-orang yang berbelanja di sekitarnya.

Manajer Arsenal, Mikel Arteta mengatakan sudah tahu tentang insiden itu dan berharap kondisi pemain berkebangsaan Spanyol itu baik-baik saja.

"Saya tahu bahwa Edu (direktur olahraga Arsenal) berhubungan dengan kerabatnya di sana," ujar Arteta.

"Dia (Mari) tampaknya baik-baik saja," tambahnya.

BACA JUGA:Alasan Pengunduran Sidang Hendra Kurniawan Diungkapkan Majelis Hakim

BACA JUGA:Pengalamam Menggerikan Pemain Persebaya Leo Lelis Saat Keluar Stadion Kanjuruhan

Sementara itu ada seorang saksi mata memberitahu bahwa dia melihat kekacauan saat insiden penikaman itu terjadi.

"Kami berada di dalam bar dan kami pikir itu perampokan karena kami melihat beberapa anak laki-laki dan seorang wanita berlarian," ujar salah seorang saksi yang tak disebutkan namanya, dikutip dari La Repubblica.

"Kemudian kami melihat semakin banyak orang dengan wajah kesal dan kami menyadari bahwa sesuatu yang serius telah terjadi." tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: