Waduh, Presiden FIFA Sebut Qatar Tuan Rumah Piala Dunia 2022 Adalah Kesalahan
Penunjukkan Qatar sebagai tuan rumah Piala Dunia oleh Sepp Blatter pada Desember 2010 yang lalu -npr.org-
QATAR, DISWAY.ID-- Mantan Presiden FIFA, Sepp Blatter menyebut penunjukkan QATAR sebagai tuan rumah Piala Dunia sebagai sebuah kesalahan.
“Penunjukkan Qatar sebagai tuan rumah Piala Dunia adalah ide yang buruk,” ungkapnya pada harian Swiss, Tages-Anzeiger, dikutip disway.id, Rabu 9 November 2022.
BACA JUGA:5 Tips Menjaga Kesehatan Mata dengan Mudah
BACA JUGA:Gerindra Tunjuk Dinnar Ajeng Ravianti Jadi Juru Bicara Bappilu
“Waktu itu, kami setuju bersama Komite Eksekutif bahwa Rusia akan menjadi tuan rumah Piala Dunia 2018 dan Amerika menjadi tuan rumah pada tahun 2022,” tambahnya.
Ide itu dianggapnya merupakan sebuah gestur perdamaian karena memilih dua negara yang punya sejarah panjang sebagai seteru di berbagai bidang.
BACA JUGA:Amber Heard Bikin Ilfeel, Mantan Istri Johnny Deep Kepergok Buang Air Besar di Pinggir Jalan
BACA JUGA:Gus Baha Ungkap Kekaguman Pada Sosok Gus Dur: Jangan Ada Satu pun Darah yang Menetes
Blatter tidak mengaitkan ucapannya itu dengan masalah hak asasi manusia di Qatar yang disorot berbagai pihak.
“Qatar merupakan negara kecil. Sepakbola dan Piala Dunia terlalu besar (untuk diselenggarakan di sana),” kata pria kelahiran Visp, Swiss tersebut.
BACA JUGA:Sambo dan Putri Suapi Ajudan Serta ART Dengan Kue yang Dibawa Brigadir J
BACA JUGA: Bantah Tuduhan Perkosaan, Benjamin Mendy: Para Perempuan yang Datang pada Saya
Dia mengatakan bahwa ide FIFA menyelenggarakan Piala Dunia di Rusia dan Amerika digagalkan oleh Michel Platini yang waktu itu menjabat sebagai Presiden UEFA.
Menurutnya, Platini dan timnya dari UEFA-lah yang membuat empat suara sehingga mengubah keputusan menyelenggarakan kompetisi sepakbola internasional tertinggi itu tidak jadi dilaksanakan di Amerika.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: