Waduh, Presiden FIFA Sebut Qatar Tuan Rumah Piala Dunia 2022 Adalah Kesalahan
Penunjukkan Qatar sebagai tuan rumah Piala Dunia oleh Sepp Blatter pada Desember 2010 yang lalu -npr.org-
BACA JUGA:Rahasia Pinkan Mambo Gugurkan Kandungan saat Muda Bocor, Alasannya Tak Terduga: Tega Sih Iya
BACA JUGA:Covid-19 Varian XBB Melonjak, Menkes Sebut Jakarta di Level 3
“Platini mengatakan bahwa dia diundang ke Elysee Palace yang menjadi tempat makan siang Presiden Perancis, Sarkozy dan Pangeran Qatar,” kata Blatter.
“Platini merespon dengan menanyakan apa yang harus dilakukan apabila Presiden memintamu melakukan sesuatu. Saya menjawab bahwa pertanyaan itu tidak pernah terlintas di pikiran saya karena kami tidak punya presiden di Swiss” tambahnya.
BACA JUGA:Krisis Pangan Melanda, Ini Daftar Daerah dengan Harga Pangan Tertinggi di Indonesia
BACA JUGA:Penuhi Permintaan Delegasi KTT G20, Pemerintah Juga Siapkan Mobil Anti Peluru
Platini sempat diinvestigasi karena dicurigai melakukan kecurangan dalam pemilihan Qatar sebagai tuan rumah Piala Dunia.
Pria yang pernah menjadi pemain dan pelatih itu mengaku bertemu Sarkozy tapi membantah bahwa dia mempengaruhi empat suara lain untuk memilih Qatar.
Baik Blatter dan Platini sempat dituduh melakukan korupsi walaupun mereka berdua kemudian dibebaskan dari tuduhan tersebut.
Blatter juga menyoroti tingkah ganjil penggantinya sebagai Presiden FIFA, Gianni Infantino yang tinggal di Qatar menjelang persiapan Piala Dunia.
“Saya bertanya-tanya, mengapa Presiden FIFA tinggal di Qatar? Dia (Infantino) tidak bisa menjadi kepala organisasi penyelenggaraan Piala Dunia. Itu bukan tugasnya. Ada dua komite untuk itu, satu dari Qatar dan satu dari FIFA,” kritiknya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: