Jadi Biang Tawuran, 5 Sekolah Negeri dan Swasta di Jakarta Pusat Membentuk Gengster, Bapak-Ibu Sudah Tahu?

Jadi Biang Tawuran, 5 Sekolah Negeri dan Swasta di Jakarta Pusat Membentuk Gengster, Bapak-Ibu Sudah Tahu?

Aksi tawuran kerap dilakukan para siswa dari 5 sekolah negeri dan swasta di Jakarta Pusat-Foto/Tangkapan Layar/-

JAKARTA, DISWAY.ID-- Polres Metro Jakarta Pusat mendata ada sebanyak 5 sekolah yang berlokasi di Jakarta Pusat menjadi rawan pemicu terjadinya aksi tawuran pelajar.

Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Komarudin katakan terdapat lima sekolah rawan tawuran tersebut adalah sekolah negeri dan juga sekolah swasta.

"Dari catatan kami ada kurang lebih lima sekolah campur baik swasta dan negeri," ujar Komarudin dikonfirmasi, Selasa 22 November 2022.

BACA JUGA:Soal Tawuran dan Geng Motor Muncul di Ngopi Bareng Polres Metro Jakarta Barat

BACA JUGA:Polres Jakbar Amankan 24 ABG yang Hendak Tawuran, Berbagai Jenis Senjata Tajam Diamankan

Komarudin mengaku dirinya tidak bisa menjelaskan identitas 5 sekolah di Jakarta Pusat yang rawan terjadi aksi tawuran.

Dalam hal ini Komarudin mengklaim aksi tawuran pelajar di wilayah hukumnya saat ini relatif menurun.

Namun aktivitas gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) lebih sering dilakukan oleh remaja beratasnamakan sekelompok gangster.

"Aktivitas tawuran pelajar ini sudah jauh menurun, sekarang ini fenomena terbaru yakni kelompok-kelompok kecil yang mengatasnamakan semacam gangster," ujarnya.

BACA JUGA:Hendak Tawuran, 5 Remaja Bersenjata Tajam Diamankan Polrestro Jakarta Barat

BACA JUGA:Gak Kapok, Puluhan Pelajar Terjaring Mau Tawuran di Jagakarsa

Komarudin tegaskan guna mencegah tindak kejahatan jalanan itu, pihak Polres Metro Jakarta Pusat terus melakukan berbagai koordinasi seperti dengan Suku Dinas Pendidikan Jakarta Pusat.

"Kami memberikan sosialisasi ke sekolah-sekolah untuk melakukan edukasi, sosialisasi terkait dengan peraturan perundang-undangan masalah tawuran," ujarnya.

Disisi lain Komarudin juga katakan pihaknya telah memetakan titik-titik daerah yang rawan terjadinya aksi tawuran maupun kejahatan jalanan lainnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: