Polisi Gerebek Kampung Narkoba Bahari Usai Terindikasi Adanya Warga yang Lindungi Para Pedagang Sabu

Polisi Gerebek Kampung Narkoba Bahari Usai Terindikasi Adanya Warga yang Lindungi Para Pedagang Sabu

Penggerebekan Kampung Narkoba Bahari, Warga Terindikasi Lindungi Para Pedagang Sabu---Ist

JAKARTA, DISWAY.ID - Polres Metro Jakarta Utara melakukan penggerebekan kawasan peredaran Narkoba, Kampung Bahari, Tanjung Priok Jakarta Utara pada Rabu, 30 Desember 2022.

Penggerebkan yang dilakukan pasukan polisi bersenjata pun tetap diwarnai aksi perlawanan dengan warga sekitar dengan kembang api dan lemparan batu.

Kapolsek Tanjung Priok Kompol M Yamin mentakan warga terlohat seperti melindungi kerabatnya yang merupakan para pengedar narkoba di kawasan tersebut.

BACA JUGA:Lagi! Polsek Palmerah Gerebek Kampung Boncos, 12 Orang Diamankan Terkait Narkoba

Diduga warga juga mendapatkan keuntungan dari sang pengedar, dan terbukti dengan tindakan warga yanh berusaha ikut menghalau petugas saat penggerebekan tersebut.

"Sebagian iya (mendukung), ya seperti itu karena kemungkinan ada sedikit keuntungan yang mereka dapat entah uang atau seperti apa yang jelas pasti ada kontribusi dari para pengedar itu ke lingkungan itu," ucap Yamin ujar Yamin dikonfirmasi, Kamis 1 Desember 2022.

Yamin katakan perlawanan warga terhadap petugas yang melakukan penggerebekan juga bukan hanya sekali ini saja, warga terkesan membiarkan bahkan mendukung tindak pidana peredaran narkoba di kawasan tersebut.

"Setiap penangkapan, kami selalu dapat perlawanan. Berarti kan itu bagian dari resistansi," ujarnya.

BACA JUGA:6 Pengedar Narkoba dan Barang Bukti Diamankan dari Penggerebekan Kampung Bahari

Yamin jelaskan pihaknya sangat menyayangkan tindakan warga, dengan bantuan warga aksi peredaran narkoba di kawasan tersebut seperti sulit dibasmi.

"Kalau mereka mendukung (polisi) ya kenapa mereka ngelempar, kami kan nangkep pengedar, bandar yang menjual barang-barang yang bisa merusak di situ," ujarnya.

Diketahui mengetahui polsii datang pada saat penggerebekan kemarin, warga mulai menyalakan petasan sebagai tanda kode.

Warga kemudian berkumpul tidak lama setelah kembang api diledakan, aksi berkumpulnya warga dimanfaat oleh para pengedar untuk bersembunyi.

BACA JUGA:Sidak Narkoba di Kampung Bahari, Polisi Diserang Warga Pakai Petasan dan Batu

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: