Syarat Mudik Nataru Naik Kapal Ferry: Tiba di Pelabuhan Belum Memiliki Tiket Kendaraan Bakal Diputar Balik!
Kemacetan di Pelabuhan Merak/ilustrasi-ilustrasi-DISWAY
JAKARTA, DISWAY.ID - PT ASDP Indonesia Ferry mengimbau bagi para penumpang untuk mengantisipasi kepadatan di pelabuhan jelang Mudik Natal dan Tahun Baru 2022-2023.
Salah satunya, masyarakat diminta membeli tiket perjalanan lebih dulu lewat platform penjualan online
Tujuannya, untuk mengurangi kepadatan di pelabuhan karena antrean pembelian tiket.
"ASDP memprediksi, peningkatan trafik saat momen Natal dan Tahun Baru atau Nataru 2023 mencapai 2,68 juta penumpang," kata Corporate Secretary ASDP Indonesia Ferry Shelvy Arifin, Kamis 15 Desember 2022
BACA JUGA:Catat! Mau Mudik Nataru? Baiknya Hindari Tanggal Ini, Dijamin Bebas Macet!
Shelvy mengingatkan, agar pengguna jasa kapal ferry yang telah membeli tiket untuk mengatur waktu di hari H agar tidak terlambat dan melakukan check in 2 jam sebelumnya
"Tiket akan hangus jika melewati waktu jadwal masuk pelabuhan," ujarnya.
Selain itu, Shelvy menegaskan, jika pengguna jasa kapal Ferry tiba di pelabuhan belum memiliki tiket, maka kendaraan akan diputar balik keluar pelabuhan.
"Jangan lupa saat membeli tiket via online, pastikan Pengguna Jasa mengisi daftar penumpang dalam kendaraan secara tepat dan lengkap, termasuk data kendaraannya," terangnya
"Data ini penting untuk manifes dimana terdapat hak asuransi setiap penumpang dan memperlancar proses perjalanan Pengguna Jasa," sambungnya.
BACA JUGA:Ratusan Ribu Polri Amankan Libur Nataru Serta Gandeng Kementerian
ASDP, kata Shelvy, secara massif telah melakukan kampanye dan publikasi kepada masyarakat yang akan menggunakan moda penyeberangan agar melakukan pembelian tiket dari sekarang secara mandiri.
Caranya bisa melalui laman www.ferizy.com, aplikasi Ferizy, dan sales channel Ferizy yaitu Alfamart, Indomaret, AgenBRILink, dan Agen Finpay (Delima Point).
"Manajemen pun telah menambah sales channel Ferizy sebanyak 150 ribu unit outlet, sehingga total saat Nataru 2022/2023 nanti menjadi 650 ribu outlet dengan 100 lebih payment channel," tuturnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: