Saksi Ahli Hukum Pidana Ingatkan Pentingnya Motif Untuk Diungkap di Sidang Kasus Sambo

JAKARTA, DISWAY.ID-- Sidang Lanjutan pembunuhan Berencana Brigadir Yosua atau sidang kasus Sambo kembali digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis 22 Desember 2022.

Terdakwa yang mengikuti lanjutan sidang kasus Sambo tersebut ialah Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi.

Sedangkan agendanya mendengarkan keterangan dari saksi ahli Hukum Pidana.

BACA JUGA:KPK Geledah Kantor Emil Dardak dan Khofifah Bawa 3 Koper, Sekda Jatim: Mereka Hanya Lihat-lihat

BACA JUGA:Ahli Psikologi Forensik Nilai Bharada E Miliki Kepatuhan Sangat Tinggi ke Atasan, Tak Kuasa Menolak Perintah Sambo?

Saksi ahli hukum pidana materil dan Formil dari Universitas Islam Indonesia (UII), Mahrus Ali mengingatkan, betapa pentingnya motif diungkap dalam sidang kasus pembunuhan berencana.

Ali menjelaskan, Jika memberikan literatur ketika memutuskan kehendak dalam siklus tenang itu pasti ada motif yang menyebabkan pelaku melakukan itu.

Motif tersebut penting dalam penerapan Pasal 340 KUHP. 

Disebutkannya, saat pelaku dalam kondisi tenang untuk memutuskan sesuatu, maka sangat penting untuk mengungkap apa yang membuat pelaku memutuskan hal tersebut.

"Ketika seseorang misalnya pelaku memutuskan sesuatu dalam, kehendak dalam siklus tenang, maka penting kita mengungkap apa yang melatarbelakangi pelaku sehingga dia memutuskan itu," ujar Mahrus di PN Jakarta Selatan, Kamis 22 Desember 2022.

BACA JUGA:Tangisan Kuat Ma`ruf Pecah Setelah Dengar Kata-Kata Ferdy Sambo, 'Siap Saja Dipenjara'

Ali menegaskan, bahwa sangat penting untuk mengungkap motif pembunuhan berencana tersebut di dalam persidangan, bertujuan untuk mengungkap kasus yang sedang berkembang.

"Di sinilah pentingnya motif untuk diungkap di persidangan," Katanya.

Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi terbukti memiliki jiwa yang sehat dan sudah semestinya orang yang memiliki jiwa yang sehat punya motivasi dalam tindakannya.

Sumber: