Apa Itu Investasi Bodong yang Pernah 'Menjerat' Rian Mahendra? Ketahui Ciri-ciri dan Jenisnya
Rian Mahendra mengaku terjebak dan tertipu dalam perkara investasi bodong 6 tahun lalu. Lantas apa ciri-ciri dan jenis Investasi Bodong?-Foto/Pexels.com/Instagram/Michael Steinberg/@rianmahendra83-
BACA JUGA:Daftar 10 Investasi Bodong yang Dibongkar Bareskrim Polri
Ciri-ciri investasi bodong
Mantan Direktur Operasional perusahaan Otobus PO Haryanto, Rian Mahendra mengaku tertipu investasi bodong 6 tahun lalu. Lantas apa ciri-cirinya?
Masih banyaknya penawaran investasi bodong serta minimnya pengetahuan akan investasi di kalangan masyarakat, tak sedikit orang yang terjerumus ke dalam investasi yang tak jelas itu.
Agar terhindar dari pengaruh investasi bodong yang semakin marak, berikut ini beberapa ciri yang harus kamu ketahui sebelum berinvestasi.
BACA JUGA:Drama PO Haryanto Berlanjut: Sang Ayah Ogah Maafkan Rian Mahendra: Saya Belum Mau Mediasi!
1. Menawarkan keuntungan yang sangat besar
Tujuan dari berinvestasi yaitu untuk memeroleh keuntungan yang banyak.
Namun, tetap harus diwaspadai jika penawaran keuntungan yang tidak masuk akal.
Pasalnya, dalam berinvestasi, dikenal semakin tinggi risiko, pengembalian uang akan semakin besar.
Keuntungan yang diperoleh dalam investasi jangka panjang biasanya sebesar 15-20 persen.
Karena itu, waspada jika investasi yang ditawarkan mengiming-imingi keuntungan melebih 20 persen.
Bisa dipastikan itu adalah tanda-tanda investasi bodong.
2. Keuntungan didapat dalam kurun waktu singkat
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:
- Share:
