Minta Maaf ke Mega Usai Disindir Ambil Kader PDIP, PSI: Hanya Menyampaikan Aspirasi Rakyat Yang Menginginkan Ganjar Pranowo

Minta Maaf ke Mega Usai Disindir Ambil Kader PDIP, PSI: Hanya Menyampaikan Aspirasi Rakyat Yang Menginginkan Ganjar Pranowo

Grace Natalie singgung pengeroyokan Ade Armando--Instagram/@ psi_id

JAKARTA, DISWAY. ID-- Ketua Umum DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri menyebutkan, kadernya menjadi rebutan partai politik lain untuk dimajukan sebagai calon presiden pada Pemilu 2024. 

Pernyataan Megawati tersebut pun mendapat perhatian dari partai politik lain, salah satunya Partai Solidatitas Indonesia (PSI). 

Mengatasnamakan PSI, Grace Natalie pun meminta maaf kepada Megawati lantaran pernyataan mantan presiden kelima Indonesia itu seolah-olah menyindir PSI yang telah mendeklarasikan nama Ganjar Pranowo sebagai calon presidennya. 

BACA JUGA:Ganjar Pranowo Minta Seluruh Kader PDIP Bersiap: 'Bu Mega Minta 1 Juni Kumpul Lagi'

BACA JUGA:Lukas Enembe Batal Diperiksa, KPK Ungkap Masih Perlu Dirawat di RSPAD

BACA JUGA:Akhirnya Rian Mahendra Minta Soal PO Haryanto Tak Diperpanjang, Minta Maaf dan Tak Mau Live

"Kami paham bahwa apa yang disampaikan oleh Ibu Megawati Soekarnoputri dalam pidato di acara HUT ke-50 PDIP ditujukan ke PSI," ujar Grace Natalie melalui keterangannya, Selasa, 11 Januari 2023.

"Untuk itu, dalam kesempatan ini, dengan segala kerendahan hati, PSI meminta maaf kepada Ibu Mega," lanjutnya. 

Lebih lanjut, mantan jurnalis ini pun menyebutkan apa yang telah dilakukan oleh PSI merupakan hanya aspirasi rakyat yang menginginkan Ganjar Pranowo sebagai pemimpin. 

Tidak hanya itu, lanjut Grace, nama Ganjar Pranowo pun juga muncul setelah dilakukan diskusi diantara anggota PSI lainnya. 

"Sebagai partai baru kami belum bisa melahirkan calon presiden. Kami hanya menyampaikan aspirasi rakyat, aspirasi para pendukung PSI yang menginginkan Mas Ganjar Pranowo, sebagai calon presiden berikutnya, yang muncul dari hasil Rembuk Rakyat PSI," imbuhnya. 

Grace pun menyampaikan, PSI tidak ada niat untuk mengambil kader PDIP tersebut, tetapi lebih memberikan pengakuan bahwa PDIP telah menghasikan pemimpin hebat. 

BACA JUGA:Ferdy Sambo Menangis Saat Pengacara Tanya Anak dan Karier di Kepolisian, ‘Saya Enggak Kuat’

BACA JUGA:Hotman Paris Janji Bantu Norma Risma Lapor Balik Rozy Zay, Ibunya Bisa Jadi Terlapor?

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: