2 Perjalanan Nabi Muhammad SAW Penuh Hikmah saat Isra Miraj, Intip 5 Tradisi Perayaannya di Indonesia
2 perjalana Nabi Muhammad SAW menembus langit ketujuh atau Sidratul Muntaha bertemu dengan Allah SWT untuk mendapat perintah salat 5 waktu, dan pemindahan kiblat dari Majid Al-Aqsa ke Ka'bah, Mekkah-Foto/Pixabay/Luminas_Art-
Padahal sebenarnya Isra dan Miraj terdiri dari dua bagian perjalanan Nabi Muhammad SAW, yaitu Isra Miraj.
BACA JUGA:Hewan ‘Dabbah’ Tanda Kiamat Muncul di Israel, Cek Faktanya!
Peristiwa Isra adalah perjalanan Nabi Muhammad SAW dari Ka'bah di Mekkah ke Masjid Al-Aqsa di Yerusalem.
Saat itu, perjalanan dari Ka'bah ke Masjid Al-Aqsa bisa ditempuh dengan menunggang kuda atau unta selama sebulan.
Namun, Nabi Muhammad SAW bisa menempuh jarak tersebut dalam waktu satu malam.
Nabi Muhammad SAW menunggangi hewan bernama Buraq dalam perjalanannya.
BACA JUGA:Dituduh Lakukan Kejahatan Apartheid ke Palestina, Barcelona Resmi Putus Hubungan dengan Israel
Konon, buraq memiliki tubuh seperti kuda putih dengan sayap dan ekor merak.
Saat memasuki Masjid Al-Aqsha, Nabi Muhammad SAW diperintahkan untuk memimpin para Nabi sebelumnya dalam melaksanakan shalat dua rakaat.
Miraj adalah perjalanan Nabi Muhammad dari Masjid Al Aqsa menuju ke langit ketujuh atau Sidratul Muthana.
Di tiap tingkatan langit tersebut, Nabi Muhammad SAW bertemu dengan nabi-nabi terdahulu.
Nabi-nabi tersebut di antaranya: Nabi Adam di langit pertama. Nabi Isa dan Yahya di langit kedua.
Nabi Yusuf di langit ketiga. Nabi Idris di langit keempat. Nabi Harun di langit kelima.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: