Dua Negaranya Perang, Ribuan Warga Rusia dan Ukraina Anggap Bali Rumah Kedua: Bali Tempat yang Damai
Bali jadi tempat penampungan turis Rusia dan Ukraina-Foto/Unsplash/Ssaebastian Pena Lambarri-
BALI, DISWAY.ID -- Perang antara Rusia dan Ukraina terjadi hampir satu tahun yang lalu sampai sekarang.
Karena perang tersebut, banyak warga Rusia dan Ukraina memilih untuk menetap sementara di negara lain.
Salah satu negara yang mereka tuju adalah Indonesia, lebih tepatnya di pulau Bali.
BACA JUGA:Rusia Persiapkan Jet Tempur Gempur Ukraina
BACA JUGA:Poin-poin Krusial Ferdy Sambo Divonis Mati, dari Skenario Pelecehan Hingga Rusak Alat Bukti
Sudah seperti kampung halaman sendiri, banyak dari mereka yang telah menetap di Bali kurang lebih satu tahun.
Menurut data pemerintah, lebih dari 7.000 orang Ukraina tiba di Bali tahun lalu.
Angka ini terus bertambah, seperti contohnya bulan lalu saja, sudah ada lebih dari 2.500 pendatang dari Ukraina.
Sementara sebanyak 58.000 warga Rusia tercatat datang ke Bali tahun lalu.
BACA JUGA:Puluhan Ribu Tentara 'Amatiran' Rusia Kocar-Kacir di Ukraina
Dan pada Januari 2023 ada lebih dari 22.500 pendatang.
Hal ini menjadikan Rusia sebagai negara terbesar kedua yang datang ke Bali bulan itu.
Kepala Dinas Pariwisata Bali, Tjokorda Bagus Pemayun, mengatakan, terjadi peningkatan pada 7 Maret 2022. Mereka datang tanpa dikarantina
"Tahun lalu adalah puncaknya. Pendatang meningkat sejak Bali mulai tanpa karantina pada 7 maret 2022," ujar Tjokorda dilansir dari CNA.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: