Jenguk David, Kak Seto Ungkap Kondisi Kesehatan Putra Jonathan Latumahina
Seto Mulyadi atau Kak Seto menjenguk David. Kak Seto diterima ayah David, Jonathan Latumahina, Kamis 9 Maret 2023-Instagram-
JAKARTA, DISWAY.ID-Ketua Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) Seto Mulyadi atau akrab disapa Kak Seto, menjenguk David Ozora di Rumah Sakit kawasan Jakarta Selatan.
Kak Seto datang ke Rumah Sakit tempat David dirawat. Ayah David, Jonathan Latumahina tampak menerima kunjungan Kak Seto.
Kak Seto mengatakan, kunjungannya itu untuk mengetahui lebih lanjut kondisi David. Menurut Kak Seto, ayah David, Jonathan Latumahina mengatakan bahwa kondisi David telah membaik.
BACA JUGA:Seto Mulyadi: Anak Yang Kakinya Dirantai Ternyata Cerdas
Dalam keterangannya melalui Instagram, Seto Mulyadi mengatakan, kunjungannya itu untuk memastikan kondisi korban dan keluarga.
"Sebelumnya, LPAI sudah datang pada bulan lalu, Senin (27/02) untuk memastikan kondisi korban dan keluarga sejak awal. Karena saya disini bergerak bersama-sama LPAI sebagai lembaga yang aktif dalam perlindungan anak," kata Kak Seto.
BACA JUGA:Deolipa Yumara Peringatkan Keras Kak Seto: Jangan Bikin Malu, Ngapain Urus Anak Ferdy Sambo?
Seto mengatakan bahwa, kedatangannya ini adalah yang kunjungan LPAI yang kedua.
"Dari kunjungan kedua kami ini, Bapak Jonathan Latumahina selaku ayahanda David, menjelaskan kondisi ananda David yang semakin membaik. Kami sangat senang mendengar perkembangannya. Do’a yang tiada henti senantiasa kami panjatkan agar kiranya ananda David segera mendapatkan kesembuhan, kesehatan dan perlindungan dari Allah SWT. Aamiin YRA," demikian tulis Seto Mulyadi yang dikutip, Sabtu 11 Maret 2023.
Kak Seto juga meminta agar privasi korban dalam hal ini, David tidak diekploitasi lebih luas.
"Selain itu, mari lebih bijak dalam menghargai privasi korban dengan tidak mengeksploitasi dokumentasi terkait kondisi ananda David," katanya.
Kak Seto juga berbicara tentang anak-anak korban kekerasan yang dilindungi UU Perlindungan Anak.
"Ananda David sangat berhak untuk memperoleh kembali hak hidup dan hak perlindungannya, dan ini merupakan pembelajaran besar bagi kita semua untuk mencegah hal serupa terjadi dimanapun dan terhadap siapapun".
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: