Tren Kejahatan Baru di Lintas Negara Terus Bermunculan, Polri Gelar Pertemuan dengan Negara ASEAN

Tren Kejahatan Baru di Lintas Negara Terus Bermunculan, Polri Gelar Pertemuan dengan Negara ASEAN

Divisi Hubungan Internasional Polri menyelenggarakan pertemuan perdana ASEAN Senior Official Meeting on Transnational Crime (SOMTC) Working Group on General Transnational Crime Matters (WG on GTCM). -Dok. Humas Polri-

JAKARTA, DISWAY.ID - Divisi Hubungan Internasional Polri menyelenggarakan pertemuan perdana ASEAN Senior Official Meeting on Transnational Crime (SOMTC) Working Group on General Transnational Crime Matters (WG on GTCM). 

Pertemuan tersebut dibuka oleh Kabareskrim Polri Komjen Agus Andrianto. Agus menjelaskan pertemuan tersebut membahas seputar isu kejahatan transnasional di kawasan ASEAN.

Jenderal bintang tiga itu berharap adanya pertemuan tersebut bisa memperkokoh hubungan Indonesia dengan negara ASEAN untuk mencegah kejahatan transnasional. 

BACA JUGA:Jelang Ramadan, Harga Beras Naik Hampir di Seluruh Indonesia, Cek Harga per Liter Berdasarkan Zonasi

"Semoga pertemuan ini dapat memperkokoh kerja sama kita kembali menghadapi kejahatan transnasional," kata Agus dalam paparannya di RA Suites Hotel Jakarta, Senin, 20 Maret 2023.

Lulusan Akpol 1989 itu menilai pertemuan tersebut tepat waktu, sebab pasca pandemi Covid-19 banyak kejahatan transnasional. 

“Dalam pandangan saya, pembentukan dari kelompok kerja ini datang pada waktu yang tepat, di mana dinamika dan tantangan dunia saat ini, terutama sebagai respons untuk memerangi kejahatan transnasional di wilayah kita pasca pandemi COVID-19,” sebutnya.

BACA JUGA:Kemendag Musnahkan Pakaian Bekas Impor, Mendag Zulhas: Lindungi Konsumen dan Industri Dalam Negeri

Bahkan, kata Agus, tren kejahatan baru terus bermunculan pasca terjadinya pandemi Covid-19. Oleh karena itu, dia berharap delegasi yang hadir dapat bekerja sama untuk mengatasi fenomena tersebut.

“Seperti yang telah kita alami, ada tren kejahatan baru yang dapat dipandang berbeda oleh masing-masing negara anggota ASEAN,” tuturnya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: