Egianus Kagoya Makin Terpojok, Ketua Lembaga Masyarakat Adat Papua: Buat Apa Kita Bunuh-bunuhan
Kelompok Egianus Kagoya makin terpojok atas tindakan radikalnya yang menyandera Kapten Pilot Susi Air dan menyebar teror di wilyah Papua Barat. -Facebook Egianus Kogoya -
JAKARTA, DISWAY.ID – Kelompok Egianus Kagoya makin terpojok atas tindakan radikalnya yang menyandera Kapten Pilot Susi Air dan menyebar teror di wilyah Papua Barat.
Egianus Kagoya sendiri merupakan komandan KKB Papua yang saat ini tengah di cari oleh pihak TNI Polri.
Lenis Kogoya Ketua Lembaga Masyarakat Adat Papua mengecam tindakan dari Egianus Kagoya yang meyebar teror dan kekerasan di tanah Papua.
BACA JUGA:KPK Ungkap Harley Davidson AKBP Achiruddin Hasibuan Bodong
“Pola pikir dari Egianus Kagoya adalah ingin keluar dari Indonesia sedangkan saya bagai mana caranya agar masyarakat Papua merdeka untuk pendidikan, kesehatan dan ekonomi,” jelas Lenis Kogoya.
Lenis Kogoya menjelasakn sebenarnya visinya sama adalah untuk kesejahteraan masyarakat Papua.
“Untuk itu Egianus, masyarakat saya di Papua tidak usah bunuh-bunuha, mari kita bangun Papua, karena kita sudah dikasih provinsi dan untuk apa kita bunuh-bunuh orang terus,” tegas Lenis.
BACA JUGA:Reza Arap Pamer Foto Basah-basahan di Kolam Renang Bareng Pacar Baru, Usianya Baru 18 Tahun
BACA JUGA:Laporan Terhadap Andi Pangerang Hasanuddin yang Ancaman Warga Muhammadiyah Ditangani Bareskrim Polri
“Kami lembaga adat akan kejar mereka dan mengajak mereka untuk bergabung untuk kerja keras dalam membangun Papua,” papar Lenis.
Lenis yang juga merupakan Staf Ahli Kantar Staf Kepresidenan juga menjelaskan dalam pembebasan Kapten Pilot Susi Air nantinya warga Kagoya yang akan mencari Egianus.
Tindakan dari KKB juga mendapatkan perlawanan dari warga Papua sendiri, hal ini terbukti warga Intan Jaya yang melakukan perlawanan pada KKB Papua.
Perlawanan warga Intan Jaya terhadap KKP Papua karena selalu dijadikan tameng hingga beberapa warga menjadi korban.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: