4.000 Guru Madrasah Pensiun per Tahunnya, Kemenag Giatkan PPG Prajabatan

4.000 Guru Madrasah Pensiun per Tahunnya, Kemenag Giatkan PPG Prajabatan

ILUSTRASI: Guru madrasah sedang mengajar.-Istimewa-

Hal lain yang tidak kalah penting adalah peningkatan kualifikasi guru. Dalam data base disebutkan bahwa jumlah guru yang saat ini belum berkualifikasi hampir mencapai 40.000.

BACA JUGA:Surya Paloh Pastikan Jhonny G Plate Dapat Bantuan Hukum dari NasDem

Jumlah ini tergolong besar, mengingat berdasarkan UU No. 20 Tahun 2003 dan Peraturan turunannya bahwa sejak tahun 2015, seyogyanya sudah tidak ada lagi guru yang belum S1. Maka, Program Beasiswa Indonesia Bangkit (BIB) Kementerian Agama adalah momentum yang tepat untuk menjawab masalah ini meski secara kuantitatif tidak sebanding dengan jumlah guru yang ada.

Pemerataan sebaran guru yang tidak proporsional adalah "penyakit" lama yang juga tidak kunjung selesai. Arif Nugra, Sub Kordinator yang menangani masalah data menyebutkan bahwa SIMPATIKA dapat dijadikan landasan menentukan ke mana guru akan ditugaskan. "Dalam sistem tersebut sudah ada informasi kebutuhan guru di madrasah. Silakan buka menu peta kebutuhan guru," jelasnya lebih lanjut.

Forum merekomendasikan kepada semua elemen pejabat pendidikan madrasah di pusat dan daerah untuk bersinergi dan membangun komitmen menyelesaikan masalah secara bertahap.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads