Kolaborasi Danone-AQUA dan Nazava, Demi Tingkatkan Akses Air Minum di Sekolah

Kolaborasi Danone-AQUA dan Nazava, Demi Tingkatkan Akses Air Minum di Sekolah

Kolaborasi Danone-AQUA dan Nazava, Demi Tingkatkan Akses Air Minum di Sekolah-Danone-

JAKARTA, DISWAY.ID-- Air minum dan sanitasi menjadi salah satu prioritas utama dalam target pembangunan di Indonesia. Untuk itu, Pemerintah Indonesia telah menargetkan 100 persen akses Air minum layak dan 15 persen akses Air minum aman pada tahun 2020-2024. 

Namun sayangnya, hingga saat ini sebagian masyarakat masih memiliki akses air minum yang kurang memadai termasuk di sektor institusi pendidikan. 

BACA JUGA:HUT ke-149 Pandeglang, Bupati Irna Hadirkan Ustadz Abdul Somad di Alun-Alun Kota Badak

Berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, pada tahun 2022 terdapat lebih dari 200.000 sekolah yang belum memiliki akses terhadap air minum, sanitasi, dan kebersihan dasar. 

“Berdasarkan monitoring yang dilakukan UNICEF dan WHO pada tahun 2022, tercatat 73 persen sekolah di Indonesia memiliki akses ke air minum layak. Ini artinya, 1 dari 4 sekolah tidak memiliki akses air minum layak,” ujar Salathiel Raju Nalli, Water Sanitation & Hygiene Specialist UNICEF.

BACA JUGA:The New SUV dari Mitsubishi Motors Meluncur di GIIAS 2023, MMKSI Buka Pre Order

“Padahal agar dapat belajar dengan baik, siswa harus sehat secara fisik dan mental. Penyediaan akses air, sanitasi dan higienitas tidak hanya mendukung kesehatan fisik seperti mencegah terjangkitnya penyakit, tetapi juga berperan dalam kesehatan mental siswa,” jelasnya.

“Tanpa adanya akses yang layak, ketika siswa merasa haus atau ingin ke toilet, maka mereka akan merasa cemas dan akhirnya mempengaruhi kemampuan belajar mereka di sekolah,” tambahnya.

BACA JUGA:Jangan Lupa! Penukaran Tiket Formula E Jakarta 2023 Dibuka Hari Ini, Catat Lokasi hingga Persyaratannya

Pada kesempatan tersebut juga disampaikan bagaimana hasil dari kolaborasi yang telah terjalin antara Danone-AQUA dan Nazava untuk menyediakan alat penyaring air minum di sekolah-sekolah di Kabupaten Lebak, Banten sejak tahun 2021 yang lalu. 

Sementara itu, Head of Climate & Water Stewardship Danone Indonesia, Ratih Anggraeni, menjelaskan “Melalui kerjasama ini, kami ingin memastikan kecukupan hidrasi sehat untuk membantu konsentrasi dan kemampuan berpikir siswa.” 

“Serta mencegah penyakit diabetes anak akibat maraknya konsumsi minuman bergula terutama saat berada di sekolah,” imbuh Ratih.

BACA JUGA:Virgoun dan Inara Rusli Tak Hadir, Sidang Cerai Berlanjut 7 Juni 2023

“Selain itu, kami berharap kesadaran atas pentingnya air minum yang aman yang berkembang hingga ke lingkungan keluarga, juga berkontribusi dalam menurunkan angka stunting yang disebabkan oleh infeksi berulang, diantaranya penyakit diare akibat akses air minum yang tidak aman,” tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: