Kemendagri Pastikan Penyelenggaraan Pemilu 2024 Siap 100 Persen

Kemendagri Pastikan Penyelenggaraan Pemilu 2024 Siap 100 Persen

Direktur Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum Kementerian Dalam Negeri (Polpum Kemendagri), Bahtiar-Disway.id/Anisha Aprilia-

JAKARTA, DISWAY.ID-Direktur Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum Kementerian Dalam Negeri (Polpum Kemendagri), Bahtiar memastikan penyelenggaraan pemilu 100 persen siap. 

"Terkait persiapan pemilu 2024 saya selaku dirjen politik Politik dan Pemerintahan Umum yang bertugas sehari-hari membantu menteri dalam negeri menyiapkan perangkat hukum pemilu dan teknis pemilu sebenarnya sudah kita boleh dikatakan persiapan 100 persen sudah siap," kata Bahtiar kepada wartawan, Kamis, 1 Juni 2023.

Bahkan, kata Bahtiar, rekrutmen penyelenggara di tingkat provinsi kabupaten/kota baik Bawaslu maupun KPU sudah siap. 

BACA JUGA:5 Mantan Napi Daftar Bakal Calon Legislatif Kota Serang, KPU : Makin Kesini Makin Kelihatan...

"Bahkan perangkatnya sampai level kecamatan sudah direkrut. Tinggal nanti petugas TPSnya satu bulan sebelum hari H," ungkapnya. 

Ia mengaku Kemendagri selalu menggelar webinar terkait pemilu 2024 guna menggerakkan partisipasi masyarakat. 

BACA JUGA:Awasi Dana Kampanye, KPU Imbau Parpol Buat Rekening Khusus

Ia menjelaskan partisipasi masyarakat bukan sekedar mobilisasi jumlah orang ke TPS saja. Melainkan, masyarakat juga berpartisipasi dalam memilih seorang pemimpin yang cerdas demi kemajuan bangsa. 

"Tetapi orang warga bangsa kita dari waktu ke waktu memilih memang jadi pemilih yang cerdas, memilih pemimpin, Parlemen baik DPD, DPR maupun DPRD itu adalah orang yang akan memimpin legislatif untuk kemajuan bangsa dan orang yang memahami kondisi bangsa ini dengan segenap tantangan-tantangan baru menuju Indonesia emas 2045," ujarnya. 

BACA JUGA:Kemendagri Beri Penghargaan Daerah Terbaik Terapkan Standar Pelayanan Minimal

"Jadi ini yang tengah kita perjuangkan mudah-mudahan di ultah Indonesia yg ke 100 tahun 2045 benar-benar kita melompat menjadi negara maju. menjadi 8 misalnya kalo kemarin 7 itu kan belum masuk kita. ini Indonesia bisa menjadi anggota G8 atau G9 gitu kan harus cita-cita seperti itu," sambung dia. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: