Penembakan Remaja 17 Tahun Berujung Kerusuhan di Prancis, Puluhan Mobil Dibakar Massa
Akibat penembakan remaja 17 tahun berujung kerusuhan di Prancis pada Rabu 27 Juni 2023.-Tangkapan layar video twitter @arnoldschruof-
Pihak kepolisian mengatakan sekitar 16 orang ditangkap di atas aksi tersebut.
BACA JUGA:4 Kondisi Ban yang Diwaspadai Dalam Berkendara
BACA JUGA:Bus TransJakarta Kalideres Soetta Gratis Sebulan, Catat Tanggalnya
Kemarahan atas pembunuhan itu menimbulkan kerusuhan di beberapa kota di sekitar Paris pada Selasa malam.
Gerald Darmanin selaku Menteri Dalam Negeri mengatakan 31 orang ditangkap, 24 petugas polisi terluka dan 40 mobil dibakar pada Selasa malam hingga Rabu dini hari.
“Seorang remaja tewas. Itu tidak bisa dijelaskan dan tidak bisa dimaafkan,” kata Macron
“Tidak ada yang bisa membenarkan kematian seorang anak muda,” katanya.
Selebriti Prancis termasuk bintang sepak bola Kylian Mbappe mengungkapkan kemarahan dan kesedihan atas kematian remaja tersebut.
BACA JUGA:Al Quran Dibakar di Swedia Saat Idul Adha, Turki: Ini Sangat Menyakitkan
BACA JUGA:Al Zaytun Negara Dalam Negara, Menko PMK: Ada Struktur Hierarki
Sementara pemerintah mengeluarkan kritik yang jarang terjadi kepada pasukan keamanan dalam upaya untuk mendinginkan suasana.
"Saya terluka untuk Prancis saya," tweet Mbappe.
Korban, yang diidentifikasi sebagai Nahel M dari Nanterre, diberhentikan oleh dua petugas polisi karena melanggar peraturan lalu lintas saat mengendarai Mercedes kuning pada Selasa pagi.
Polisi awalnya melaporkan bahwa seorang petugas telah menembak remaja tersebut karena dia mengendarai mobilnya ke arahnya, tetapi versi kejadian ini dibantah oleh video yang beredar di media sosial.
Rekaman itu menunjukkan dua petugas polisi berdiri di samping mobil yang tidak bergerak, dengan satu orang menodongkan senjata ke pengemudi.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: