Jokowi Tunjuk Saiful Rahmat Dasuki Gantikan Zainut Tauhid sebagai Wakil Menteri Agama, Terungkap Ada Permintaan dari PPP

Jokowi Tunjuk Saiful Rahmat Dasuki Gantikan Zainut Tauhid sebagai Wakil Menteri Agama, Terungkap Ada Permintaan dari PPP

Saiful Rahmat Dasuki dilantik sebagai Wakil Menteri Agama RI.-tangkapan layar-

"Zainut Tauhid adalah contoh pejabat publik yang tak punya etika dan tak lagi punya malu. Ia diberi posisi terhormat oleh PPP sebagai wakil menteri, tapi sibuk mengurus partai lain," kata Erwin dalam keterangannya, Sabtu 29 April 2023.

Plt Ketua Umum PPP Mardiono tidak menampik, PPP mengusulkan Saiful Rahmat Dasuki untuk menjadi wamenag.

Selain Saiful, PPP juga mengajukan Djan Faridz sebagai anggota Wantimpres yang dilantik hari ini.

Namun Mardiono enggan menjelasan alasan PPP mengusulkan nama Saiful untuk menggantikan Zainut Tauhid yang sama-sama berstatus sebagai kader PPP. 

BACA JUGA:Profil Pahala Mansury, Eks Wamen BUMN yang Kini Jadi Partner Retno Marsudi di Kemenlu

Mardiono menyebutkan, pergantian wamenag merupakan isyarat tidak ada jabatan yang abadi.

"Enggak ada copot mencopot ya, jadi kalau dalam jabatan kemudian rolling itu sudah menjadi keniscayaan dalam kehidupan ini, memang semua enggak ada yang abadi," kata Mardiono.

Saiful Rahmat mengatakan penunjukkan dirinya sebagai Wamenag merupakan hak prerogatif Presiden.

Ia berterimakasih atas amanah yang diberikan dan akan bekerja sebaik-baiknya.

"Ini kan sebenarnya prerogatif presiden, tapi kebetulan memang itu diminta oleh Presiden, akhirnya ketua umum memberikan amanah kepada saya. Saya mengucapkan banyak terima kasih, dan kebetulan ini tanggal 17, sesuai dengan nomor PPP nomor 17, mudah-mudahan ini menjadi berkah, tanda alam," ungkapnya.


Wakil Menteri Agama Zainut Tauhi Sa'adi-Foto: Kemenag-

Ia menerangkan Presiden Jokowi telah memberikan arahan untuk melanjutkan tupoksi Wamenag sebelumnya, membantu Menteri Agama menyukseskan program-program unggulan dalam waktu 1,5 tahun ini.

"Bagaimana mencapai tahun moderasi beragama, toleransi yang semakin tinggi, dan menjaga kemajemukan untuk Indonesia," ujarnya.

"Tentunya searah dengan apa yang diinginkan pak menteri, arahan pak menteri dan presiden," katanya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads