Sedikitnya 25 Korban Tewas, 80 Luka-luka Pasca Kecelakaan Kereta Tergelincir di Pakistan Selatan

Sedikitnya 25 Korban Tewas, 80 Luka-luka Pasca Kecelakaan Kereta Tergelincir di Pakistan Selatan

Kecelakaan kereta tergelincir di Pakistan-Foto/Alkhidmat Foundation/Twitter-

PAKISTAN, DISWAY.ID -- Sedikitnya 25 orang tewas dan 80 lainnya mengalami luka-luka akibat sebuah kereta penumpang tergelincir di dekat kota Nawabshah di PAKISTAN selatan.

Insiden ini terjadi pada hari Minggu 6 Agustus 2023.

Pejabat di Benazirabad mengatakan ada penumpang lainnya masih terjebak di dalam bangkai kereta, dikutip dari laporan penyiar lokal Geo TV.

BACA JUGA:Kronologi Dugaan Pelecehan Miss Universe, Berawal dari Fitting Baju!

BACA JUGA:Pelecehan Body checking Miss Universe Tidak Ada Dalam Rundown, Kuasa Hukum: 'Martabat Klien Kami Dihinakan!'

Kejadian itu terjadi saat kereta Hazara Express sedang menuju dari Karachi ke Rawalpindi, 10 gerbong kereta tergelincir di dekat stasiun kereta Sarhari di lepas Nawabshah, kata petugas kereta api senior Mahmoodur Rehman Lakho.

Younis Chandio, selaku wakil inspektur jenderal polisi Benazirabad mengatakan regu penyelamat telah banyak mengevakuasj orang-orang yang meninggal maupun terluka dari reruntuhan.

Puluhan penumpang yang terluka kemudian di bawa ke Rumah Sakit Rakyat terdekat di Nawabshah.

Belum diketahui pasti berapa banyak orang yang berada di dalam kereta pada saat kecelakaan itu terjadi ataupun apa yang menyebabkan tergelincirnya kereta tersebut.

BACA JUGA:KPU Sebut Sirekap Dapat Diakses Publik Saat Pemungutan Suara Pemilu 2024

BACA JUGA:Pikoli Oil Dukung Lody dan Sasty Serta Rudy Poa, Siap Harumkan Indonesia di AXCR 2023

Dua bulan yang lalu juga ada kecelakaan kereta api mengerikan lainnya di Pakistan yang menewaskan sedikitnya 40 orang dan melukai 100 lainnya di dekat Daharki, yang terletak di bagian terpencil provinsi pedesaan Sindh.

Kecelakaan kereta api cukup umum terjadi di Pakistan, di mana sistem kereta api tidak dirawat dengan baik dan sistem komunikasi dan sinyal masih kuno.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: