Ini Langkah Komnas HAM Usai Selidiki Kasus Penganiayaan Imam Masykur
Imam Masykur sebelumnya juga pernah diculik dengan motif yang sama yakni uang.-Facebook-
JAKARTA, DISWAY.ID - Sejauh ini Komnas HAM sebut telah melakukan penyelidikan dalam dugaan penganiayaan terhadap pemuda asal Aceh, Imam Masykur.
Komisioner Pemantauan dan Penyelidikan Komnas HAM, Uli Parulian Sihombing mengatakan telah memeriksa 13 saksi.
"Untuk Imam Masykur, Komnas melakukan pemantauan dalam minggu ini kami telah memeriksa 13 saksi dan melakukan peninjauan lokasi," katanya kepada awak media, Jumat 1 September 2023.
BACA JUGA:2 Aliansi Mengadu ke Komnas HAM Soal Penganiayaan Imam Masykur
Selain itu, pihaknya mengaku telah berkomunikasi dengan LPSK dan keluarga korban.
"Kemudian juga bareng LPSK, kami melakukan pemantauan gabungan. Kami melakukan komunikasi dengan keluarga korban dan sudah ada komunikasi dengan keluarga Korban untuk permintaan keterangan," bebernya.
Diketahui, Beberapa aliansi masyarakat disebut telah datangi Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) mengadu terkait dugaan penganiayaan terhadap pemuda asal Aceh, Imam Masykur.
BACA JUGA:Komnas HAM Akan Minta Keterangan Pihak Pomdam Jaya dan PMJ
Wakil Ketua Eksternal Komnas HAM, Abdul Haris Semendawai mengatakan hari ini telah ada dua aduan yang masuk ke pihaknya.
"Ada satu peristiwa yang menjadi perhatian publik, dugaan penculikan dan pembunuhan yang menarik beberapa pihak. Atas peristiwa tersebut datang sejumlah laporan kepada Komnas HAM di Jakarta maupun perwakilan Komnas HAM Aceh," katanya kepada awak media, Jumat 1 September 2023.
"Selain juga ada sejumlah aliansi masyarakat yang peduli dengan kasus ini datang berkunjung ke Komnas HAM, ada dua. Geraham kemudian satu lagi aliansi masyarakat dan mahasiswa Aceh," sambungnya.
Sebelumnya, Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) akan menyampaikan sikap dan temuannya dalam dugaan penganiayaan terhadap pemuda asal Aceh, Imam Masykur.
Wakil Ketua Eksternal Komnas HAM, Abdul Haris Semendawai mengatakan pihaknya akan menyampaikan hal tersebut ketika konferensi persi sore nanti.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: