Jalan Rusak Tak Tersentuh Pemerintah, Emak - Emak di Bekasi Unjuk Rasa
Emak-emak unjuk rasa jalan rusak di Kecamatan Sukatani, Kabupaten Bekasi, Sabtu 9 September 2023-Istimewa/Disway.id-
BEKASI, DISWAY.ID - Emak-emak kembali beraksi. Kali ini sejumlah Emak-emak melakukan aksi demo jalan rusak di Kabupaten BEKASI.
Aksi demo emak-emak berdaster ini terjadi di Kampung Pulo Kukun RT 002 RW006 Dusun III Desa Sukadarma, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Bekasi.
Mereka melakukan aksi unjuk rasa karena jalan rusak berlubang puluhan tahun tak tersentuh perbaikan.
BACA JUGA:Jokowi: Jalan Rusak Ganggu Jalur Logistik, Bisa Picu Inflasi
Menurut salah satu tokoh masyarakat, Idi Rohidi, masyarakat melakukan unjuk rasa protes karena pemerintah setempat tidak pernah mendengar apalagi memperbaiki jalan rusak tersebut.
"Kita sebagai warga kampung sini, padahal setiap usulan musyawarah rencana anggaran selalu mengusulkan untuk ada perbaikan dan pembangunan jalan ini, karena kondisinya sudah cukup rusak parah, apalagi kalau musim hujan kayak kubangan kerbau,'ujarnya saat ditemui di lokasi, Sabtu 9 September 2023.
BACA JUGA:Laporan Ribuan Lokasi Jalan Rusak Banjiri Media Sosial Presiden Jokowi
Jalan tersebut adalah akses masyarakat Kampung Pulo Kukun dan Pulo Pandak. Sedikitnya terbentar sekitar 2-3 kilometer.
"Aksi masyarakat ini spontan turun ke jalan, agar mendapatkan perhatian Pemerintah Desa, Kecamatan dan Kabupaten Bekasi agar ada anggaran buat perbaiki jalan rusak tersebut secepatnya, dan tidak jarang sudah banyak korban kecelakaan juga di jalan ini," ujarnya.
BACA JUGA:Ketika Mobil Jokowi Terjebak Dalam Lubang Jalan Rusak Lampung
Sementara itu Tokoh Pemuda Desa Sukadarma, Heru Budian Timor menganggap, jalan rusak tersebut adalah dampak dari ketidakpedulian dari Kepala Desa setempat.
"Kami juga sangat menyayangkan sikap Kades Sukadarma saudara Syeh Suja'i yang dinilai cuek seolah tidak peduli akan nasib masyarakatnya, padahal Dia itu sudah dua periode menjabat, namun tidak pernah keliatan batang hidungnya ditengah masyarakat, terutama ketika ada masyarakat yang mendapatkan musibah," terangnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: