Sejumlah Penyebab Kematian Anak Perwira TNI AU Diungkap

Sejumlah Penyebab Kematian Anak Perwira TNI AU Diungkap

Polisi beberkan penyebab kematian anak perwira menengah (Pamen) TNI AU berinisial CHR (21).-freepik-

Sedangkan Ketika terbakar di kawasan Pos Spion Lanud Halim Perdanakusuma, anak perwira menengah (Pamen) TNI AU inisial CHR (16) disebut masih hidup.

BACA JUGA:Kasus Dugaan Korupsi Impor Gula Naik ke Penyidikan, Kejagung Geledah Kantor Kemendag

Kepala Rumah Sakit (Karumkit) Polri, Brigjen Hariyanto mengatakan CHR diduga masih hidup saat terbakar.

"Korban terbakar masih hidup," katanya kepada awak media, 28 September 2023.

Mengenai terbakar atau dibakarnya CHR, pihaknya belum menyebutkan. Menurutnya itu pihak penyidik yang bakal menjelaskannya.

"Dibakar atau membakar diri, nanti penyidik yang menyidik," imbuhnya.

Sementara, Kamera closed circuit television (CCTV) di sekitar tempat penemuan jasad anak perwira menengah TNI AU inisial CHR (16) diperiksa.


Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Leonardus Simarmata.-Tangkapan layar-

Kombes Leonardus Harapantua Simarmata mengatakan pihaknya memeriksa CCTV di sekitar Pos Spion Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.

BACA JUGA:Kejagung Endus Dugaan Korupsi Impor Gula di Lingkungan Kemendag

"Telah dilakukan pengecekan terhadap 11 titik CCTV yang sudah diidentifikasi di sekitar TKP (tempat kejadian perkara). Mengecek tujuh titik CCTV tambahan. Kalau kemarin 11, hari ini akan kami tambah 7. Jadi total ada 18 CCTV," katanya kepada awak media.

Pihaknya juga telah memeriksa wali kelas korban, guru BK, hingga teman sekelasnya. 

Kemudian keterangan orang tua yang bersangkutan disebut belum bisa dimintai lantaran masih trauma.

"Hingga saat ini, tim penyidik dari Polres Metro Jakarta Timur bersinergi dengan Satpom Lanud Halim Perdanakusuma, kemudian dari Subdit Jatanras Dirkrimum Polda Metro Jaya, masih melakukan penyelidikan secara intensif, profesional, dan transparan, dengan menggunakan metode scientific crime investigation," ucapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: