Gawat! Gak Bisa Hancurkan Pakai Rudal, Israel Berencana Bakal Bikin Banjir Terowongan Bawah Tanah Hamas

Gawat! Gak Bisa Hancurkan Pakai Rudal, Israel Berencana Bakal Bikin Banjir Terowongan Bawah Tanah Hamas

Ilustrasi terowongan bawah tanah Hamas-X/@VerdadeseNadaMa-

Ahli geomorfologi dan geologi di Departemen Geografi dan Lingkungan Universitas Bar-Ilan, Profesor Joel Roskin telah mengikuti perubahan di terowongan Gaza selama bertahun-tahun.

Roskin mengungkapkan, fase pembuatan terowongan dimulai pada 1982 menyusul perjanjian damai Israel dengan Mesir dan desakan Mesir agar perbatasan memisahkan Kota Rafah antara Gaza dan Mesir. 

Warga menggali terowongan yang digunakan untuk menyelundupkan barang, terutama untuk menyatukan kembali keluarga yang terpisah di dua bagian Rafah.

Terowongan itu digali oleh penambang lokal yang berpengalaman dalam menggali sumur. Pada 1994, tren penggunaan terowongan dimulai. 

BACA JUGA:Sosok Mosab Hassan Yousef si 'Pangeran Hijau' Anak Salah Satu Pendiri Hamas yang Membelot Menjadi Agen Israel, Jual Agama Hingga Murtad

Terowongan digunakan untuk mendistribusikan barang dan amunisi antara Rafah di Mesir dan Rafah di Gaza, yang berada di bawah kendali Otoritas Palestina sebagai bagian dari Perjanjian Damai Oslo.

Pada tahun 2000, intensifikasi penggunaan gerakan bawah tanah dimulai setelah Intifada kedua (pemberontakan Palestina). 

Selama periode ini, penyelundupan senjata ilegal dan penambangan terowongan di Rafah meningkat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: