Penembakan Bekasi Dipicu Konflik Antar Kelompok, Dirreskrimum: Tidak Ada Tempat Untuk Premanisme

Penembakan Bekasi Dipicu Konflik Antar Kelompok, Dirreskrimum: Tidak Ada Tempat Untuk Premanisme

AKBP Titus Yudho Ully selaku Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya menjelaskan dari keterangan salah satu pelaku, penembakan Bekasi merupakan kelanjutan konflik lama antara kelompok John Kei dan Nus Kei.-freepik-

BACA JUGA:Sologami, Fenomena Menikahi Diri Sendiri Tanpa Pasangan Benar-benar Nyata di Korea Selatan!

BACA JUGA:Gempa Guncang Kupang Magnitudo 6,6 SR, Kantor Gubenur dan Bupati NTT Rusak Ringan

“Karena, biar bagaimanapun aksi main hakim sendiri atau eigen richting tidak diperbolehkan," jelasnya.

Adapun palaku penembakan di kawasan Medan Satria, Bekasi yang telah berhasil diamankan antara lain FO alias FU, EU, MW, PM alias O

AKBP Titus menjelaskan bahwa 4 pelaku penembakan Bekasi berhasil ditangkap ditangkap di lokasi berbeda, di antaranya daerah Bogor, Indramayu dan Tangerang Selatan.

Sedangkan Brigadir Jenderal Polisi Hariyanto selkau Kepala Rumah Sakit Polri mengungkapkan hasil autopsi jasad inisial GR itu ditemukan tewas dengan luka tembak di bagian kepala di Bekasi.

"Sebab meninggal adalah luka tembak masuk pada dahi kiri, menembus dan merobek selaput otak serta jaringan otak sebelah kiri," katanya kepada awak media, Rabu 1 November 2023.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Close Ads