Netanyahu Ingin Etnis Arab Bersih di Gaza, Warga Palestina Diminta Migrasi, Begini Reaksi Tegas Dunia Internasional!

Netanyahu Ingin Etnis Arab Bersih di Gaza, Warga Palestina Diminta Migrasi, Begini Reaksi Tegas Dunia Internasional!

PM Israel Benjamin Netanyahu memutuskan untuk tetap melanjutkan peperangan melawan Hamas dan melancarkan agresi militernya di Gaza baik dengan atau tanpa dukungan internasional -IsraeliPM-

Ia secara terbuka meminta negara-negara barat untuk membantu menerima pengungsi dari Gaza.

Di sisi lain warga Palestina sudah lama menegaskan seruan genosida Israel yang saat ini berlangsung di Gaza bertujuan untuk pengusiran permanen dari wilayah tersebut.

Israel benar-benar ingin menduduki Jalur Gaza sepenuhnya, pengeboman hari demi hari dilakukan, membunuh ribuan anak dan perempuan.

BACA JUGA:Komandan IDF Akui Beri Perintah Penembakan yang Tewaskan 12 Warga Israel, Pelaku Bukan Hamas

Hal ini terbukti di lapangan, jet tempur Israel menyerang dan menghancurkan apapun di Jalur Gaza agar tidak dapat dihuni.

Tujuannya sangat pasti bahwa Israel menginginkan warga Palestina dengan sukarela mau meninggalkan wilayah yang saat ini dikuasai oleh Hamas.

Penolakan Genosida

Amerika Serikat, Uni Eropa dan negara-negara Timur Tengah secara tegas telah menolak operasi pembersihan etnis secara paksa di Gaza.

Namun demikian Israel seolah tidak memiliki kuping, pasukan pertahananya, IDF, telah melanggar garis merah yang ditetapkan oleh dunia internasional sebelumnya.

Mesir dan Yordania dengan tegas menolak menerima warga Palestina di perbatasan.

BACA JUGA:Israel Buka Suara Soal Terbunuhnya Penasehat Militer Iran di Suriah, 'Iran Telah Membantu Persenjataan ke Milisi Syiah'

Tragedi kemanusiaan ini mengingatkan kita pada Nakba tahun 1948 ketika milisi Zionis secara etnis membersihkan lebih dari 700.000 warga Palestina dari tanah air bersejarah mereka untk memberi jalan terbentuknya negara Israel.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: