2 Sosok Panelis Debat Capres-Cawapres dari Unhan Dipertanyakan Netralitasnya, KPU: Bukan Masalah Itu!

2 Sosok Panelis Debat Capres-Cawapres dari Unhan Dipertanyakan Netralitasnya, KPU: Bukan Masalah Itu!

Komisioner KPU RI, August Mellaz usai melakukan rapat evaluasi debat kedua capres-cawapres.-Intan Afrida Rafni-

JAKARTA, DISWAY.ID - Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menetapkan 11 nama panelis untuk menyusun pertanyaan yang akan digunakan saat debat Pilpres ketiga pada Minggu, 7 Januari 2024 mendatang.

Namun dari 11 nama panelis tersebut, terdapat 2 sosok dari Universitas Pertahanan (Unhan), yaitu Pakar Keamanan Universitas Pertahanan, Kusnanto Anggoro dan Ketua Dewan Guru Besar Universitas Pertahanan, Laksamana TNI (Purn) Prof. Dr. Marsetio.

Dua nama itu menjadi pertanyaan publik lantaran berasal dari universitas yang di bawah naungan Kementerian Pertahanan.

BACA JUGA:Heboh, Ini Video Bus PO Haryanto yang 'Seruduk' Pajero Sport di Tol Semarang-Batang, Benarkah?

BACA JUGA:Bantah Pernyataan Alvin Lim Soal Richard Eliezer Hanya Foto-foto di Salemba, Kalapas Sebut Pemindahan Wewenang LPSK

Mereka mempertanyakan netralitas panelis mengingat salah satu capres adalah Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto.

Menanggapi hal tersebut, KPU RI pun buka suara dan mengaku bahwa pihaknya melibatkan dua orang itu karena kompetensinya.

"Yang kita ambil kan bukan masalah itu, kita ambil kompetensinya," ujar Komisioner KPU RI, August Mellaz di Kantor KPU RI, Kamis, 4 Januari 2024.

Sebagaimana diketahui, KPU telah mengumumkan nama-nama panelis dan moderator untuk debat Capres-Cawapres tahap ketiga.

BACA JUGA:Mantan Gubernur Bali Dipanggil Polda, Ada Apa?

BACA JUGA:Heboh Pernyataan Alvin Lim yang Sebut Sambo dan Eliezer Tak Dipenjara di Lapas Salemba, Ini Kata Kalapas

Untuk panelis sendiri, KPU telah menetapkan 11 nama panelis yang akan dilibatkan dalam perumasan pertanyaan untuk debat ketiga, yaitu:

1. Guru Besar Bidang Keamanan Internasional Fisipol Universitas Kristen Indonesia, Angel Damayanti;

2. Dosen Hubungan Internasional, ahli kajian industri pertahanan dan alih teknologi Universitas Binus, Curie Maharani Savitri;

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads