Status Gunung Marapi Naik Jadi Level Siaga, PVMBG Imbau Waspadai Gas Beracun di Dekat Kawah
gas-gas vulkanik beracun-ESDM-
2. Material erupsi yang jatuh dan terendapkan di bagian puncak dan lereng G. Marapi dapat menjadi lahar saat bercampur dengan air hujan.
BACA JUGA:Sempat Viral, Ini Sosok Mahasiswi PNP yang Ditemukan Tewas usai Erupsi Marapi
Oleh karena itu terdapat potensi bahaya dari aliran/banjir lahar pada lembah/aliran sungai-sungai yang berhulu di bagian puncak G. Marapi. "Terdapat potensi bahaya dari gas-gas vulkanik beracun seperti gas CO2, CO, SO2, dan H2S di area kawah/puncak G. Marapi.
Sehubungan dengan tingkat aktivitas G. Marapi pada LEVEL III (SIAGA), PVMBG merekomendasikan selain masyarakat, pendaki/pengunjung/wisatawan agar tidak memasuki dan tidak melakukan kegiatan di dalam wilayah radius 4,5 km dari pusat erupsi (Kawah Verbeek) G. Marapi.
Juga bagi yang bermukim di sekitar lembah/aliran/bantaran sungai-sungai yang berhulu di puncak G. Marapi agar selalu mewaspadai potensi/ancaman bahaya lahar yang dapat terjadi terutama di saat musim hujan.
"Jika terjadi hujan abu maka masyarakat diimbau untuk menggunakan masker penutup hidung dan mulut untuk menghindari gangguan saluran pernapasan (ISPA), serta perlengkapan lain untuk melindungi mata dan kulit. Selain itu agar mengamankan sarana air bersih serta membersihkan atap rumah dari abu vulkanik yang tebal agar tidak roboh,” tukasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: