Ngaku Relawan Prabowo-Gibran, TKN Minta Pendukung Tak Terpancing di Kasus Penembakan Madura

Ngaku Relawan Prabowo-Gibran, TKN Minta Pendukung Tak Terpancing di Kasus Penembakan Madura

Wakil Ketua TKN Prabowo-Gibran, Habiburokhman -Intan Afrida Rafni-

JAKARTA, DISWAY.ID - Masyarakat diminta untuk tidak terprovokasi terhadap kasus penembakan yang membawa nama Relawan Prabowo-Gibran di Sampang, Madura.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Wakil Ketua Umum Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Habiburokhman saat konferensi pers di Media Center TKN Prabowo-Gibran, Kebayoran Baru, Jakarta Selata, Sabtu, 13 Januari 2024.

Dia meminta kepada masyarakat untuk tidak terpancing dengan informasi tersebut, meskipun benar adanya perbedaan afiliasi politik.

BACA JUGA:Polisi Buru Pelaku Ancaman Penembakan Terhadap Anies Lainnya

BACA JUGA:Pengancam Dirinya Ditangkap, Anies Minta Pelaku Dibina

"Kami minta kepada masyarakat untuk tidak terprovokasi, untuk tidak terpancing dengan adanya informasi ini," ujar Habiburokhman kepada awak media.

"Meskipun mungkin saja benar ada perbedaan afiliasi politik antara pelaku dan korban tapi kita serahkan kepada kepolisian untuk mengusut tuntas apa motif sebenarnya," sambungnya.

Terkait masalah tersebut, kata Habiburokhman, pihaknya telah menyerahkan seutuhnya kepada pihak kepolisian.

Bahkan dia berharap polisi bisa mengetahui motif utama pelaku melakukan penembakan tersebut.

BACA JUGA:Anies Apresiasi Polri Tangkap Pengancam Tembak Dirinya

BACA JUGA:Daftar 63 Lembaga Survei Terdaftar di KPU untuk Pemilu 2024

Pihaknya tak bisa gegabah menyimpulkan motif di balik penembakan di Madura itu.

Ada hukum pidana yang perlu dibuktikan oleh kepolisian secara sah dan benar-benar meyakinkan. 

"Kita serahkan kepada kepolisian untuk mengusut tuntas apa motif sebenarnya, kalau kita bicara motif dalam hukum pidana kan harus ada pembuktian yang sah dan meyakinkan," jelas Habiburokhman.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: