Ngaku Relawan Prabowo-Gibran, TKN Minta Pendukung Tak Terpancing di Kasus Penembakan Madura

Ngaku Relawan Prabowo-Gibran, TKN Minta Pendukung Tak Terpancing di Kasus Penembakan Madura

Wakil Ketua TKN Prabowo-Gibran, Habiburokhman -Intan Afrida Rafni-

Katanya, motif kejahatan ini bisa satu motif atau motif ganda. Hanya saja ia meminta publik tenang.

BACA JUGA:Pemilik Akun Tiktok yang Ancam Tembak Anies Terancam 4 Tahun Penjara

BACA JUGA:Terungkap! Pelaku Pengancaman terhadap Anies Baswedan Baru Lulus SMA

Khususnya kepada pendukung Prabowo-Gibran, untuk tidak terpancing dan terprovokasi mengambil kesimpulan sendiri.

"Mungkin motif ada satu, bisa jadi ada motif ganda dan seterusnya, tapi yang jelas publik terutama pendukung Prabowo-Gibran jangan terpancing, jangan terprovokasi untuk mengambil kesimpulannya sendiri, tunggu saja kerja aparat kepolisian," sambungnya.

Walaupun begitu, lewat Habiburokhman, TKN sangat mengapresiasi kinerja polisi yang telah mampu mengamankan tersangka dari penembakan tersebut.

"Kami mengapresiasi pihak kepolisian yang sudah menangkap setidaknya sebagian dari kelompok pelaku terhadap penembakan bapak Muara, karena itu kami berharap kasus ini segera bisa diusut tuntas," tandasnya.

BACA JUGA:Handphone yang Dipakai Pengancam Penembakan Anies Baswedan Disita Polisi

BACA JUGA:Pemilik Akun TikTok Ini Ancam Penembakan Anies Baswedan

Sebagaimana diketahui, korban bernama Muara terkena dua tembakan di bagian punggung belakang dan punggung samping.

Hal itu membuat dirinya harus dirawat secara intensif sejak Jumat, 22 Desember 2023 lantaran mengalami kelumpuhan pada kedua kakinya akibat terkena tembakan di bagian saraf.

Namun, saat ini kondisi Muara sudah berangsur membaik, akan tetapi dirinya masih harus dirawat intensif.

Oleh sebab itu, Habiburokhman berharap kasus tersebut bisa segera terkuak mengingat korban sudah mulai membaik.

BACA JUGA:Akhirnya, Polri Tangkap Pria Ancam Tembak Anies Baswedan

BACA JUGA:Daftar 40 Kota yang Bakal Dibangun Anies Setara Jakarta

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: