Singgung Lahan yang Makin Berkurang, Mahfud MD: Orang Desa Tak Mau Bertani Karena Rugi Terus
JAKARTA, DISWAY.ID - Cawapres nomor urut 3, Mahfud MD menyoroti permasalahan lahan pertanian di Indonesia di tengah krisis pangan.
Menkopolhukam itu menilai orang-orang di desa enggan menjadi petani lantaran kerap merugi.
BACA JUGA:Gibran Makan Pisang saat Iklan di Debat Cawapres, Pakai Jaket Simbol Naruto
BACA JUGA:Mahfud Lempar Masalah Masyarakat Tidak Mau Jadi Petani ke Cak Imin: Pupuk Harus Beli ke Tengkulak
Atas permasalahan itu, banyak alih profesi yang dilakukan banyak petani sehingga jumlah pegiat profesi tersebut berkurang.
"Kan masalahnya itu salah satu yang sering kita dengar lahan berkurang. Petani berkurang. Orang desa tidak mau lagi jadi petani karena justru rugi," kata Mahfud dalam debat cawapres Pilpres 2024 di JCC, Jakarta, Minggu 21 Januari 2024.
Selain itu, permasalahan yang dialami para petani yakni sulit mendapatkan pupuk bersubsidi. Mahfud menilai petani kerap dipersulit saat memperoleh haknya yang mestinya dipenuhi negara.
Bahkan, terkadang mereka sampai-sampai beli ke pihak tengkulak.
"Problemnya bagaimana penegakan aturan," kata dia.
BACA JUGA:Mahfud MD Singgung Food Estate dan Kearifan Lokal: Yang Bener Aja, Rugi Dong Kita!
BACA JUGA:Prediksi Debat Cawapres: Cak Imin All Out Menyerang, Mahfud Trengginas, Gibran Waspada!
Tak hanya itu, Mahfud menyinggung apa yang sudah dilakukan Capresnya Ganjar Pranowo yakni membentuk 29 Badan Usaha Milik Petani ketika masih menjabat sebagai gubernur Jawa Tengah. Program ini, klaimnya, sangat membantu para petani.
"Itu efektif, untuk membantu petani saling menolong, menggarap tanahnya sehingga di kerasan di desa," kata dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: