Dugaan Resiko Keamanan Makanan dan Penganiayaan Hewan di Gerai Kopi Ternama, Equitas: Langgar Komitmen!

Dana menjelaskan bahwa ayam mati dibiarkan membusuk di samping ayam petelur yang masih hidup serta ayam ditempatkan di kandang kecil yang sempit.

Dengan kondisi kandang seperti itu menyebabkan bulunya terkelupas, luka-luka, dan kecacatan. 

BACA JUGA:Dukung Ganjar-Mahfud, Ahok Pamer Surat Pengunduran Diri dari Jabatan Komisaris Utama Pertamina

BACA JUGA:Kisruh UKT Kuliah ITB Pakai Pinjol, Danacita Klaim Resmi Terdaftar di OJK

“Tidak hanya itu, hewan liar lainnya dibiarkan memasuki peternakan dengan bebas, meningkatkan risiko penularan flu burung dan penyakit lainnya," tambah Dana.

Menurut Dana, Starbucks penempatkan pelanggan dan masyarakat dalam risiko keamanan pangan yang rentan, selain itu mereka juga mengabaikan kekejaman serius terhadap hewan dalam rantai pasokannya.

Dengan komitmen dari Starbucks, maka semua pelanggan di mana pun mereka berada, berhak atas kualitas dan keamanan pangan yang setara.

Sedangkan hampir semua jaringan kafe internasional ternama telah menetapkan tenggat waktu untuk segera beralih ke penggunaan telur bebas kandang baik di global maupun di Indonesia.

BACA JUGA:Adelia Pasha Luncurkan Bisnis Modest Fashion Terbaru, Gandeng Jawhara Syari Indonesia

BACA JUGA:Tito Karnavian Jadi Plt Menkopolhukam Sampai Ada Pengganti Definitif

Adapun jaringan kafe tersebut mulai dari Dunkin Donuts, Krispy Kreme, Coffee Bean dan Tea Leaf, Tim Hortons, Costa Coffee, Pret A Manger, illy, Au Bon Pain dan Old Town White Coffee. 

Tidak hanya itu, 25 jaringan restoran terbesar di dunia juga telah berkomitmen untuk hanya menggunakan telur bebas kandang di Indonesia dan global, di antaranya Burger King, KFC, Taco Bell, Pizza Hut, dan Papa John's.

Menurut Otoritas Keamanan Pangan Eropa (EFSA) dan belasan tim peneliti internasional menemukan bahwa peternakan telur kandang baterai, seperti yang pemasok Starbucks di Indonesia, memiliki risiko kontaminasi strain utama salmonella 33 kali lebih besar. 

Sedangkan salmonella adalah bakteri pemicu diare dan infeksi di saluran usus manusia yang tertular dari hewan. 

BACA JUGA:Kemal Palevi Buka Suara Soal Cuitan Vlog Perceraian Ria Ricis, 'Itu Tidak Bercanda!'

Sumber: