Hasto Tantang Prabowo Bersumpah, Bantah Langsung Soal Pembelian Jet Tempur Mirage 2000-5
Sekretaris Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Hasto Kristiyanto menantang Prabowo Subianto untuk berani membantah.-Candra Aditya/Carep-
JAKARTA, DISWAY.ID-- Dengan beredarnya informasi dugaan korupsi pembelian Jet Tempur 2000-5 Mirage dari Qatar, Sekretaris Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Hasto Kristiyanto memberi tantangan kepada Prabowo Subianto.
Hasto menantang Prabowo berani bersumpah untuk membantah langsung bahwa dirinya tidak terkait dengan dugaan menerima persekot dari rencana Kementerian Pertahanan (Kemenhan) dalam membeli pesawat jet tempur 2000-5 dari Qatar.
"Ya sebaiknya (bersumpah), karena itu ditujukan langsung kepada Pak Prabowo bahkan beredar di sosial media suara-suara yang diduga mirip Pak Prabowo sebaiknya beliau membantah langsung," kata Hasto saat ditemui wartawan di Media Centre Ganjar-Mahfud, Jalan Cemara No.19, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu 11 Februari 2024.
BACA JUGA:Bangganya Menhan Prabowo Pada Universitas Pertahanan, 75 Wisudawan Lulus dari Kedokteran Militer
Bahkan, Pria asal Yogyakarta itu mencontohkan kalimat ucapan sumpah yang mungkin bisa diutarakan oleh Prabowo kepada publik.
"Misalnya, saya bersumpah di hadapan Tuhan yang maha kuasa Allah SWT di hadapan seluruh rakyat Indonesia dan demi konstitusi negara rakyat dan undang-undang, bahwa saya tidak menerima dana sebesar apapun suatu rupiah sekalipun dari pengadaan alutsista," ujarnya.
Dia menyarankan, agar Prabowo segera merespons beredarnya informasi tersebut. Bukan diklarifikasi dari TKN dengan dalih hoaks atau kabar burung.
"Nah, kalau orang sudah bersumpah ini implikasinya tujuh turunan kalau dilanggar, sehingga itu yang harusnya dilakukan oleh Prabowo," tegasnya.
Pria alumnus Universitas Pertahanan (UNHAN) itu menambahkan, rakyat akan lebih percaya jika Prabowo bersumpah di hadapan publik.
Dengan bersumpah, Prabowo akan dianggapnya sosok yang gagah berani.
"Itu lebih gentlemen. Itu kalau berani," katanya.
Juru Bicara Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak sebelumnya juga telah merespons informasi yang disebut hasil investigasi MSN soal skandal pembelian Jet Tempur bekas asal Qatar Mirage 2000-5 tersebut.
Dahnil membantah keras dugaan korupsi pembelian pesawat dari Qatar itu.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: