AMIN Sebut Sidang Perdana Gugatan Hasil Pemilu Dimulai Minggu Depan

AMIN Sebut Sidang Perdana Gugatan Hasil Pemilu Dimulai Minggu Depan

Tim Hukum Nasional AMIN mengungkapkan kesiapannya mengikuti sidang perdana pekan depan di MK.-disway-

JAKARTA, DISWAY.ID - Tim Hukum Nasional AMIN menyebutkan sidang perdana terkait gugatan hasil Pemilu 2024 akan berlangsung Minggu depan.

Hal tersebut disampaikan Ketua Tim Hukum Nasional AMIN, Ari Yusuf Amir di Jalan Diponegoro 10, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat, 22 Maret 2024.

“Dalam perkiraan kita, (sidang perdana) tanggal 27 atau 28 Maret,” ujar Ari Yusuf Amir kepada awak media.

BACA JUGA: Tim Hukum AMIN Sebut Anies dan Cak Imin Bakal Hadir di Sidang Sengketa Pemilu 2024 di MK

Selain itu, Ari Yusuf Amir mengatakan bahwa pihak sangat optimis dalam menjalani sidang perdana nanti. Meski sidang tersebut dianggap memiliki peluang yang sangat kecil untuk menang, namun Ari Yusuf yakin karena mempunyai bukti-bukti yang kuat.

“Kita kan punya bukti-bukti, kita punya saksi-saksi, fakta-fakta, kita tidak hanya narasi, kita juga diikuti dengan buktinya,” imbuhnya.

Oleh karena itu, dengan waktu gugatan yang cukup singkat, tim hukum nasional AMIN yakin dapat membuktikan semuanya di konferensi dengan optimal.

“Memang waktu pembahasan itu sangat pendek sekali untuk membuktikan sekian luasnya kita ini tapi karena itu sudah ditetapkan ya kita harus optimalkan pembuktian kita,” jelasnya.

BACA JUGA: Anies Enggan Tanggapi Pertemuan Surya Paloh Dengan Prabowo

Diketahui, tim hukum nasional AMIN telah resmi melayangkan gugatan Pemilu 2024 ke Mahkamah Konstitusi (MK), Kamis, 21 Maret 2024 lalu.

Dalam gugatannya itu, mereka membawa hasil rekapitulasi akhir Pilpres 2024 ke jalur MK. Calon Presiden nomor urut 01, Anies Baswedan menilai langkah tersebut harus tetap dilakukan untuk menyelamatkan demokrasi.

“Kita dukung langkah tim hukum, dan biarlah segala temuan yang disampaikan nanti menjadi rekam sejarah yang dicatat secara resmi dalam lembaran risalah-risalah Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia,” ajak Anies, Kamis, 21 Maret 2024.

Meski begitu, kata Anies, mendapat banyak masukan bahwa kecil kemungkinannya mendapatkan keadilan.

“Walaupun, kami sadar kita ini dalam situasi yang tidak normal banyak yang menyampaikan kepada kami bahwa kemungkinan untuk bisa mendapatkan keadilan itu kemungkinannya sangat kecil,” ujar Anies.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: