Ustadz Yazid Abu Jawas Haramkan Donasi Untuk Buka Puasa Bersama, 'Itu Merusak!'

Ustadz Yazid Abu Jawas Haramkan Donasi Untuk Buka Puasa Bersama, 'Itu Merusak!'

Ustadz Yazid Abu Jawas Haramkan Donasi Untuk Buka Puasa Bersama, 'Itu Merusak!'-Tangkapan layar-

JAKARTA, DISWAY.ID-- Ustadz Yazid bin Abdul Qadir Jawas atau dikenal dengan Ustadz Yazid Abu Jawas yang bermanhaj Salaf ini melarang bahkan mengharamkan umat Islam memberikan donasi untuk buka puasa bersama.

Hal tersebut diungkapkan dalam sebuah ceramahnya yang potongan videonya viral di media sosial, salah satunya yang diunggah oleh akun TikTok @tumpal.hd pada Minggu 24 Maret 2024 kemarin.

BACA JUGA:Jadwal Imsakiyah dan Berbuka Puasa se-Jabodetabek Hari Ini, Selasa 26 Maret 2024

Dalam video ceramah Ustadz Yazid Abu Jawas tersebut, dengan tegas donasi untuk buka puasa bersama itu sangat tidak mendidik dan merusak jiwa dan agama.

“Donasi untuk buka puasa? lahaula walakuata illabillaah, mana ada dari sahabat (nabi) seperti itu?” ujar ustadz Yazid dalam video ceramahnya.

“Semua sahabat buka (puasa) dengan air, kurma, satu butir kurma cukup buat dia,” tambahnya.

BACA JUGA:Dihadiri Gibran, Prabowo Hadiri Acara Buka Puasa Bersama TKN

“Seandainya gak ada kurma, cuma air saja cukup untuk buka puasa,” ungkapnya.

Karena hal tersebut, janganlah donasi untuk buka puasa dijadikan kesempatan untuk kerjaan yang tidak berguna.

“Jangan antum jadi kerjaan, donasi buat orang buka puasa, gak perlu!, kalau antum mampu, antum berikan, tapi jangan cari donasi,” tegasnya.


Yazid bin Abdul Qadir Jawas-Tangkapan layar-

Menurut ustadz Yazid Abu Jawas hal tersebut akan membiasakan orang-orang menjadi malas dan hanya mengharap pemberian orang lain saja atau meminta-minta.

“Antum membiasakan orang-orang itu jadi tukang minta-minta, jadi mengharap pada manusia. Antum merusak Pendidikan mereka, merusak jiwa mereka, merusak hati mereka, merusak agama mereka,” tegasnya lagi.

BACA JUGA:Apresiasi Pelanggan Setia, Alfamart Ajak Member Loyal Buka Puasa Bersama

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: