Tips Hindari Macet Parah, Ini Pilihan Waktu yang Tepat untuk Mudik

Tips Hindari Macet Parah, Ini Pilihan Waktu yang Tepat untuk Mudik

Ribuan kendaraan sedang mengantre untuk memasuki gerbang tol Cikampek Utama.-Antar/Aprillio Akbar-

JAKARTA, DISWAY.ID - Kemacetan lalu lintas di jalur tol pada H-3 mudik Lebaran 2024  sudah tidak terbendung. 

Jika ingin menghindari macet yang terlampau parah, pemudik sebaiknya memilih waktu yang tepat untuk berangkat mudik. 

Dikutip dari keterangan resemi, Jasa Marga turut mengimbau masyarakat yang akan melakukan perjalanan mudik dan balik melalui jalan tol untuk memastikan kesiapan perjalanan, di antaranya memenuhi persyaratan perjalanan, memastikan kondisi pengemudi dan kendaraan dalam keadaan prima dan laik jalan, mempersiapkan perbekalan, memastikan kecukupan BBM dan saldo uang elektronik. 

Hindari perjalanan di waktu yang diprediksi menjadi puncak arus mudik dan arus balik serta hindari perjalanan di waktu favorit.

BACA JUGA:Mudik Idul Fitri 1445 H, Sudah 807 Ribu Kendaraan Tinggal Jabotabek

Waktu yang tepat untuk mudik sebaiknya dilakukan di luar jam seperti sehabis waktu sahur atau berbuka puasa. 

“Patuhi rambu dan arahan petugas di lapangan serta selalu disiplin dalam ketentuan berkendara di jalan tol. Gunakan waktu dengan bijak dengan tidak berlama-lama di rest area dan selalu menerapkan protokol kesehatan,” tegas Faiza Riani, Marketing & Communication Department Head/Pgs. Corporate Communication & Community Development Group Head PT Jasa Marga (Persero) Tbk.

Pantau kondisi lalu lintas melalui CCTV real time di jalan tol melalui aplikasi Travoy. Informasi lalu lintas terkini dan permintaan pelayanan lalu lintas juga bisa didapatkan melalui One Call Center Jasa Marga di nomor 14080, Twitter @PTJASAMARGA, aplikasi Travoy dan media sosial resmi Jasa Marga.

BACA JUGA:Menhub Tinjau Kondisi Mudik Terkini di Stasiun Pasar Senen

PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 807.510 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek pada H-7 s.d H-4 Hari Raya Idul Fitri 1445H/Tahun 2024 atau pada Rabu-Sabtu, 3-6 April 2024. 

Angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Barrier/Utama, yaitu GT Cikupa (arah Merak), GT Ciawi (arah Puncak), dan GT Cikampek Utama (arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (arah Bandung). 

Total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini meningkat sebesar 41,73% jika dibandingkan lalin normal (dari 569.735 kendaraan). Jika dibandingkan dengan periode Lebaran 2023, total volume lalin ini lebih tinggi sebesar 12,97% (dari 714.794 kendaraan).

BACA JUGA:Ida Fauziyah: Jika Pekerja Produktif, Tak Hanya Mudik Gratis tapi Juga Balik

Untuk distribusi lalu lintas meninggalkan Jabotabek menuju ketiga arah yaitu mayoritas sebanyak 462.710 kendaraan (57,30%) menuju arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 209.582 kendaraan (25,95%) menuju arah Barat (Merak), dan 135.218 kendaraan (16,75%) menuju arah Selatan (Puncak). 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: