Serangan Rudal Balistik dan Drone Kamikaze Iran ke Israel, Ditembak Jatuh Jet Tempur RAF Klaim Inggris

JAKARTA, DISWAY.ID - Jet tempur RAF Inggris menembak jatuh sejumlah drone Iran yang ditembakkan ke sasaran di Israel, Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak mengkonfirmasi pada hari Minggu.

Israel mengatakan Iran meluncurkan 170 drone, lebih dari 30 rudal jelajah dan lebih dari 120 rudal balistik dalam serangan Sabtu malam.

Perdana Menteri Rishi Sunak mengatakan, bahwa dirinya dapat mengonfirmasi bahwa pesawat Inggris memang menembak jatuh sejumlah drone penyerang Iran. 

BACA JUGA:Rincian Rudal dan Drone Iran yang Berhasil Dicegat Iron Dome Israel dan Sekutu, Biden: Israel Menang!

BACA JUGA:Centcom AS Klaim Hancurkan 80 Drone dan Rudal Balistik Iran Saat Bombardir Israel

“ Saya ingin memberi penghormatan atas keberanian dan profesionalisme pilot kami saat terbang menghadapi bahaya untuk melindungi warga sipil,” klaim  Rishi Sunak.

Pesawat-pesawat tempur yang digunakan untuk menembak jatuh drone Iran, dalam jumlah yang belum dikonfirmasi adalah Typhoon FGR4, jet tempur bermesin ganda dengan lebar sayap 36 kaki (11 m) yang dipersenjatai dengan rudal udara-ke-udara, bom berpemandu presisi, dan proyektil udara-ke-darat.

Lantas, apa kehadiran angkatan udara Inggris di Timur Tengah?

Markas operasional RAF di Timur Tengah berada di pangkalan udara Al Udeid di Qatar, yang berbagi dengan Angkatan Udara Amerika Serikat (USAF) dan Angkatan Udara Qatar Emiri (QEAF). 

Pangkalan tersebut bertanggung jawab untuk mengoordinasikan kontribusi RAF terhadap Operasi Shader, sebuah intervensi militer terhadap apa yang disebut ISIS di Suriah dan Irak.

BACA JUGA:Rudal Iran Berhasil Jatuh di Pangkalan Udara Israel di Nevatim, Ada Kubangan Besar Menganga

BACA JUGA:Israel Bersiap Serang Iran Setelah Disetujui Kabinet, Joe Biden: Kami Gak Mau Ikut-ikutan

Namun, diketahui bahwa Typhoon RAF yang digunakan untuk mencegat serangan pesawat tak berawak Iran dikerahkan dari Siprus , tempat pasukan tersebut mengoperasikan Pangkalan Operasi Gabungan Permanen.

Jet-jet dari RAF Akrotiri dikerahkan dari negara kepulauan itu untuk membantu melindungi Israel, meskipun presiden negara itu Nikos Christodoulides mengatakan dia belum diperingatkan sebelumnya mengenai keputusan untuk memobilisasi pesawat dari pangkalan itu.

Sumber: