KA Lodaya Gunakan Gerbong Baru New Generation untuk Kelas Eksekutif dan Ekonomi

KA Lodaya Gunakan Gerbong Baru New Generation untuk Kelas Eksekutif dan Ekonomi

KA Lodaya Gunakan Gerbong Baru New Generation untuk Kelas Eksekutif dan Ekonomi- Dok. KAI-

“Di samping itu, Passenger Information Display System (PIDS) yang tersedia di masing-masing kereta dapat menampilkan informasi stasiun terdekat, kecepatan, dan suhu ruangan. PIDS tersebut membantu menciptakan pengalaman perjalanan yang lebih baik dan menyediakan informasi yang penting bagi pelanggan selama perjalanan,” kata Agus.

BACA JUGA:Golkar Bantah Ridwan Kamil Ikut Pilkada DKI, Dia Maju ke Pilkada Jabar!

BACA JUGA:Gerbang Tol Tomang dan Simpang Susun Ramp D Ruas Tol Dalam Kota Ditutup Sementara Mulai Malam Ini

Selain itu, jendela Kereta Stainless Steel New Generation juga telah di upgrade menjadi tempered double glass dari sebelumnya tempered glass.

Hal ini membuat tingkat keamanan lebih tinggi, membantu mengurangi masuknya panas berlebih dan sinar UV ke dalam ruangan, serta mereduksi kebisingan lebih baik.

Untuk kebutuhan mengisi daya gawai pelanggan, KAI menambah USB charger port pada masing-masing kursi, di samping stop kontak yang telah tersedia di dinding kereta.

“Keunggulan lain pada Kereta Stainless Steel New Generation yaitu pada toilet dimana tersedia keran di bagian bawah untuk membasuh kaki saat wudu. Khusus di toilet wanita, KAI menambah meja lipat yang berfungsi untuk dudukan mengganti popok bayi,” ungkap Agus.

BACA JUGA:Brigadir RAT, Anggota Polres Manado Ditemukan Tewas di Jakarta, Diduga Ada Luka Tembak

BACA JUGA:Diduga Bandar Tembakau Sintesis, 2 Pemuda Diamankan Polisi

Kereta Makan di rangkaian New Generation ini juga turut diperbarui menjadi lebih mewah dengan interior dan furnitur premium.

“Upgrade kenyamanan kereta yang sedang KAI lakukan ini merupakan upaya perseroan untuk terus memanjakan pelanggan saat melakukan perjalanan menggunakan kereta api. Harapannya, semoga dapat lebih menarik animo masyarakat untuk tetap setia menggunakan jasa kereta api," tutup Agus.

(Ayu Novita)

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: