Robin Van Persie Lebih Pilih Bareng Arne Slot Ketimbang Ikut Erik Ten Tag di MU, Kenapa?

"Saya ingin tim saya benar-benar menyerang karena Anda memiliki peluang terbaik untuk menang," katanya, dikutip dari Daily Express.

BACA JUGA:Kerap Dapat Peran Hantu di Film Horor, Ini Rahasia Shareefa Daanish Agar Terlihat Seram

Itu adalah mantra yang juga diadopsi Slot, baik dengan klubnya saat ini maupun AZ, yang dia latih sebelum dipecat pada akhir tahun 2020 karena ketidakpuasan bos klub atas negosiasinya dengan Feyenoord.

Digambarkan secara luas sebagai 'murid Guardiola', dia telah merebut gelar Eredivisie 2022/23 bersama klub yang berbasis di Rotterdam, dan Piala KNVB di musim ini.

Selain itu Arne Slot juga membantu Feyenorod ke final Liga Konferensi Europa pada 2021/22, di mana mereka dikalahkan 1-0 oleh AS Roma asuhan Jose Mourinho.

Mempertahankan mahkota divisi teratas mereka di Belanda musim ini tampaknya sulit bagi mereka mengingat defisit sembilan poin dari PSV, tetapi finis di posisi kedua sudah terjamin.

BACA JUGA:Atasi Generasi Mager dan Sedentary Lifestyle, ASN DKI Jakarta Niat Jalan 7500 Langkah

Dan masa depan klub tampak cerah di tengah pekerjaan yang dilakukan Van Persie bersama tim U-19. Para pemain muda mencapai babak 16 besar Liga Pemuda Champions musim ini setelah memuncaki grup mereka, tersingkir tipis 2-1 dalam pertandingan satu kali dengan Bayern Munich.

Namun pemain yang mencetak 144 gol di Premier League untuk Arsenal dan United itu tetap bertahan, menegaskan bahwa dia tidak akan terburu-buru memasuki dunia manajemen.

"Saya belum melihat diri saya sebagai salah satu pelatih terbaik. Baru dua tahun yang lalu saya memulai jalur menjadi pelatih dan saya merasa saya melakukannya dengan baik” katanya kepada Irish Mirror September lalu. “Saya mencurahkan banyak waktu dan energi untuk itu, tetapi saya belum sampai di sana.”

Sumber: