Asal-Usul Warteg dan Ciri Khas Bangunannya, Ada Sejak 1950!
Asal-usul warteg yang ada sejak tahun 1950.-wartegkharismabaharigroup.com-
Penempatan kedua pintu tersebut mengandung makna rejeki, karena dinilai efektif mencegah atrean panjang dari pembeli.
Tak hanya itu, bangunan yang tidak begitu luas membuat pemanfaatan lahan yang kecil sangat diperhatikan hingga pembeli dapat keluar masuk tanpa harus berdesakan satu sama lain.
Di dalamnya juga tersedui bangku panjang untuk pengunjung yang ingin menikmati hidangan di tempat, hal ini juga diartikan sebagai simbol kesetaraan.
Dengan begitu, pembeli yang datang dari berbagai kalangan dapat berbincang sambil menyantap hidangan di bangku warteg tersebut.
Apa Saja Menu di Warteg?
Seperti pada umumnya, warteg memiliki berbagai jenis menu andalan yang sederhana yang juga murah.
BACA JUGA:Viral! Sedang Asik Makan di Warteg, Seorang Pria Jadi Korban Begal, Honda Scoopy Raib Dibawa Kabur
Warteg memilik berbagai macam menu di antaranya nasi, sayur, sambal, oseng-oseng hingga lauk pauk seperti masakan rumah.
Warteg juga terkenal dengan nasi pongol, yakni hidangan nasi putih yang dicampur lauk seperti sambal, tahu, dan tempe yang dibungkus dengan daun pisang.
Menu satu ini merupakan hidangan khas Tegal yang sudah turun temurun dan diperkirakan ada sejak setengah abad lalu.
Sebab dari namanya yang membawa suatu daerah, maka warung ini dipercaya bahwa orang asli Tegal yang pertama kali membudayakan bisni satu ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
