Asal Usul Istilah 'All Eyes on Rafah' yang Viral di Media Sosial, Misi Kemanusiaan Atas Tragedi Rafah yang Digempur Israel

JAKARTA, DISWAY.ID - Istilah 'All Eyes on Rafah' terus viral menggema di berbagai macam media sosial, mulai dari Instagram hingga TikTok.

Postingan istilah tersebut terus gencar dibagikan dengan bentuk gambar ataupun tagar.

Diketahui, 'All Eyes on Rafah' ini bukanlah hanya sekadar kata atau istilah semata. Namun, ini adalah seruan dan misi kemanusiaan atas terjadinya tragedi di Rafah, Gaza Selatan.

BACA JUGA:Tank-tank Israel Terus Menyerbu Rafah, Nasib 1,4 Juta Pengungsi Palestina Makin Terancam

BACA JUGA:Tentara Mesir Tembaki Pasukan Israel yang Nekat Melewati Perbatasan di Rafah

Asal usul istilah 'All Eyes on Rafah' sendiri memiliki arti 'Semua Mata Tertuju ke Rafah'.

Kalimat ini adalah panggilan kemanusiaan yang digaungkan terkait kejadian memilukan di Rafah, Gaza.

Adapun seruan tersebut muncul pada tragedi 26 Mei 2024 atas serangan udara yang dilakukan di Rafah yang menjadi kawasan pengungsian paling ujung untuk warga Palestina.

Kawasan Rafah ini dianggap aman sehingga seluruh warga Gaza berlindung di sana.

Akan tetapi, serangan udara diluncurkan oleh Israel, membuat lokasi ini tidak lagi aman untuk dijadikan tempat mengungsi.

BACA JUGA:Israel Bakar Pengungsi Rafah Hidup-hidup

BACA JUGA:4 Jurnalis Gugur Akibat Serangan Udara Israel, Zionis Bersumpah Intensifkan Serang Rafah

Mengutip dari Al Jazeera, serangan udara brutal dari Israel ini telah menewaskan lebih 50 warga Palestina yang ada di Rafah, terutama anak-anak yang menjadi korban jiwa.

Seruan 'All Eyes on Rafah' menjadi salah satu ungkapan kemarahan netizen online terhadap Israel.

Sumber: