Masih Banyak Kendalanya, Seperti Apakah Motor Listrik Harapan Masyarakat Indonesia?

Masih Banyak Kendalanya, Seperti Apakah Motor Listrik Harapan Masyarakat Indonesia?

Menurut survei yang dilakukan oleh Populix kepada 350 responden laki-laki dan perempuan berusia 25-55 tahun yang sudah menggunakan kendaraan listrik, sebanyak 31 persen dari responden menginginkan kecepatan motor listrik bisa sampai 100 km/jam.-Bianca Chairunisa-

JAKARTA, DISWAY.ID - Dinamika kendaraan listrik di kalangan masyarakat Indonesia masih sangatlah beragam, tidak terkecuali mengenai ekspetasi soal motor listrik di kalangan masyarakat Indonesia.

Menurut survei yang dilakukan oleh Populix kepada 350 responden laki-laki dan perempuan berusia 25-55 tahun yang sudah menggunakan kendaraan listrik, sebanyak 31 persen dari responden menginginkan kecepatan motor listrik bisa sampai 100 km/jam.

Untuk mencapai tujuan ini, konsumen merasa bahwa jarak tempuh motor listrik yang ideal adalah 74.93 KM, dengan ekspektasi konsumen terhadap harga motor listrik rata-rata sebesar Rp18.000.000.

"Ekspektasi konsumen terhadap harga motor listrik ini lumayan uniform, hampir setengah dari mereka berada di level Rp 10 juta - 20 juta. Mungkin 22 persen yang ekspektasi lebih baik bisa di level Rp 20 juta sampai Rp 30 juta," ujar CEO & Co-Founder Populix, Timothy Astandu di Jakarta pada Senin 10 Juni 2024.

BACA JUGA:Kebohongan Keluarga Vina Cirebon Dibongkar Mantan Kuasa Hukum: Saya Binggung Ngaku Tidak Ada Kuasa Hukum

BACA JUGA:KKB Papua Tembak Supir Taksi di Paniai: Mobil Dibakar di Tengah Jalan

Hal serupa juga dikatakan oleh Andi, salah seorang masyarakat pengguna motor listrik Rakata NX3.

Menurut Andi sebagai pengguna kendaraan listrik, harapannya untuk motor listrik di indonesia adalah agar harga motor listrik menjadi jauh lebih terjangkau dan jauh lebih fleksibel.

"Harapannya untuk motor listrik ya bisa lebih murah dalam harga, terus durasi cash batre kalau bisa lebih cepat, sama jarak tempuh kalo bisa lebih panjang, dan harga batre bisa lebih murah," ujar Andi saat dihubungi oleh Disway.Id pada Selasa 11 Juni.

Menurut pengalaman Andi sebagai pengguna motor listrik, kendaraan Rakata NX3 yang digunakannya masih memiliki banyak kekurangannya, terutama dalam hal pengisian daya yang masih cukup lama.

BACA JUGA:Pepesan Kosong Ancaman Egianus Kagoya, 2 Bulan Sudah Batas Waktu untuk Philip Mark Mehrtens

BACA JUGA:Bahlil Akui Tak Pernah Bahas Masuknya Starlink ke Indonesia, Pegawainya yang Terdaftar Hanya 3 Orang

"Agak lumayan dalam pengeluaran dalam hal biaya, cuma untuk pengisian daya cukup makan waktu yang lama. Untuk harga termasuk mahal yang saya pake, kalau yang saya pakai jika ada kerusakan bengkel on call atau dipanggil kerumah dan spare part masih dpt garansi," Jelas Andi.

Lebih lanjut, survei tersebut juga mengungkapkan bahwa penggunaan motor listrik lebih dari 50 km hanya 1 persen dari total responden.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: