Ketua Wantim Kadin Lampung Harap Arsjad Legowo Mundur, Sebut Sosok Anindya Bakrie
Ketua Dewan Pertimbangan (Wantim) Kadin Propinsi Lampung, H. Ardiansyah SH saat menjadi pembicara di Kemenkumham Lampung belum lama ini.-kemenkumham lampung-
JAKARTA, DISWAY.ID-- Ketua Dewan Pertimbangan (Wantim) Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Propinsi Lampung, H. Ardiansyah SH berharap Ketua Kadin Indonesia Arsjad Rasjid legowo mundur sebagaimana permintaan sejumlah ketua umum Kadin Provinsi.
Ia juga menilai wajar adanya permintaan sejumlah Ketua Umum Kadin Propinsi agar Arsjad Rasjid mengundurkan diri sebagai Ketua Kadin Indonesia tersebut.
"Tentu ada alasan kuat kenapa permintaan mundur itu mencuat," ujar Ardiansyah di Bandar Lampung, Jumat 14 Juni 2024.
BACA JUGA:Tanggapan Waketum Kadin DKI Jakarta Terkait Isu Permintaan Mundur Ketua Umum Arsjad Rasjid
Ardiansyah yakin alasan itu lebih didasarkan pada kepentingan dan eksistensi Kadin sebagai mitra strategis pemerintah dalam mendorong dunia usaha.
"Sebagai mitra strategis sudah barang tentu Ketua Umum Kadin Indonesia harus memiliki kesepahaman yang sama dengan pemerintah dalam memandang perspektif pembangunan. Dan posisi ketua umum tentu sangat menentukan," ungkap Ardiansyah yang dikenal dengan sapaan Bang Aca.
Apakah permintaan mundur itu ada kaitan dengan pemilihan presiden beberapa waktu lalu? "Ya pastilah itu alasan utamanya. Kan, kita semua tahu Bang Arsjad posisinya dimana. Apalagi beliau di posisi penting sebagai ketua tim pemenangan Ganjar-Mahfud," tegas Bang Aca.
Seperti diberitakan sebelumnya, ada kabar 22 Kadin Propinsi di Indonesia telah meminta agar Arsjad mundur sebagai Ketua Kadin Indonesia.
Namun sejauh ini belum diketahui daerah mana saja yang mengajukan permintaan itu.
Bang Aca menegaskan, sebelumnya sebagai Ketua Dewan Pertimbangan Kadin, telah memberikan masukan kepada Ketua Umum Kadin Propinsi Lampung, Muhammad Khadafi untuk mengajukan permohonan itu.
BACA JUGA:Kadin Ingin Starlink Terbuka Kerjasama dengan Provider Lokal: Banyak Potensi yang Bisa Dieksplor
"Sepenuhnya saya serahkan keputusannya kepada Bang Khadafi. Tapi saya yakin Lampung termasuk yang mengusulkan," ujarnya.
Menurut Bang Aca, permintaan untuk mundur itu, sebenarnya lebih hanya memberikan masukan saja. Terserah Arsjad mensikapi permintaan itu.
"Kan, tidak ada narasi mendesak mundur atau gimana. Hanya memberikan masukan dan pendapat. Mau diterima alhamdulillah. Nggak, juga tak ada masalah," papar Bang Aca.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: