Ternyata Ini Penyebab Utama Banyak Jemaah Haji Meninggal Dunia, Bukti Kalau Ibadah Haji Butuh Kesiapan Fisik!
Kemenkes RI melaporkan bahwa saat ini ada 166 jemaah Haji Indonesia dilaporkan meninggal dunia, dengan 22 orang tambahan. Lantas apa saja penyebab utamanya?-Kemenag-
JAKARTA, DISWAY.ID -- Total ada 166 jemaah Haji Indonesia dilaporkan meninggal dunia selama menjalani ibadah Haji di Makkah, Arab Saudi.
Tercatat dari total 213.275 jemaah Haji dengan 553 kloter asal Indonesia diberangkatkan tahun 2024 ini.
Cuaca ekstrem di Makkah pada puncak haji pada 15 Juni 2024 lalu menjadi ujian dan cobaan bagi para jemaah Indonesia.
BACA JUGA:Potret Toko Oleh-oleh Haji di Pasar Tanah Abang Mulai Diserbu Pengunjung!
Suhu panas selama di Arafah, Muzdalifah dan Mina (Armuzna) tembus 50 derajat celcius.
Tak sedikit yang mengalami sakit bahkan sampai meninggal dunia.
Ini menjadi bukti bahwa kalau ibadah Haji bukan hanya soal kesiapan materi, tetapi juga fisik.
Kementerian Kesehatan RI baru-baru ini mendapat kabar terbaru bahwa ada 22 tambahan jemaah Haji Indonesia meninggal dunia.
BACA JUGA:Puncak Haji Tuntas, 295 Jamaah Dibadalhajikan oleh Petugas
Sehingga jumlah tersebut menambah total keseluruhan di mana jemaah Haji Indonesia yang meninggal selama rangkaian ibadah Haji mencapai 166 korban.
Kemenkes merinci bahwa 75,9 persen mayoritas jemaah asal Indonesia merupakan kelompok berisiko yakni lansia dan pengidap komorbid.
Kemudian Kemenkes mencatat terdapat beberapa penyebab utama banyak jemaah Haji Indonesia meninggal dunia di tengah cuaca ekstrem itu.
Di antara 43 orang pengidap penyakit jantung kronis, 20 orang alami sepsis parah, 21 jemaah terkena syok kardiogenik dan 18 acute respiratory distress syndrome.
BACA JUGA:Ini Penjelasan Menko PMK Soal Jemaah Haji di Mina Tak Dapatkan Tenda
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: