Kronologi Bayi di Sukabumi Meninggal Setelah Imunisasi Ganda, Ini Hasil Investigasi Komda KIPI

Petugas kemudian datang ke rumah MKA dan melakukan pertolongan pertama sebelum dilarikan ke rumah sakit.

“Pertolongan pertama diberikan karena petugas imunisasi langsung datang ke rumah almarhum dan membawa ke rumah sakit untuk memberikan pertolongan lanjutan,” jelas Ketua Komda KIPI Jawa Barat Prof. Dr. Kusnandi Rusmil, dr, SpAK, MM, dikutip Senin, 1 Juli 2024.

BACA JUGA:Puskesmas di Daerah Terpencil Kini Dilengkapi Akses Internet Starlink, Input Data Imunisasi Lebih Cepat

Namun, nyawa MKA tidak terselamatkan dan dinyatakan meninggal dunia di rumah sakit pada 11 Juni 2024.

Setelah sempat melaporkan kasus ini, orang tua MKA akhirnya mencabut laporan dan enggan dilakukan autopsi lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pasti kematian sang bayi.

“Keluarga tidak berkenan untuk dilakukan autopsi dan mencabut tuntutan polisi dan kuasa hukum. Pihak keluarga menyatakan menerima kematian almarhum Bayi MKA,” terang Komnas PP KIPI Prof. Hinky Hindra Irawan Satari

BACA JUGA:Jadwal Imunisasi Anak, Ketahui Dampak apabila Tak Lengkap!

Sementara itu, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI telah mengambil sampel vaksin yang disuntikkan kepada bayi MKA.

“BPOM juga mengambil sampel vaksin-vaksin yang diberikan kepada almarhum Bayi MKA. Sampel ini untuk dilakukan uji kualitas. Jadi, sedang dilakukan uji kualitas,” ucap Prof Hindra.

 

Sumber: