Tingkatkan Kualitas Hidup Perkotaan, Heru Budi Sebut Pemprov DKI Jakarta Telah Tanam 287 Ribu Pohon
Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi disela sela kegiatan IMF pada Selasa, 2 Juli 2024-disway.id/Candra Pratama-
JAKARTA, DISWAY.ID -- Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengatakan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta sudah menanam 287 ribu pohon sepanjang tahun 2023/2024.
Heru Budi menambahkan, penanaman pohon ini bertujuan untuk meningkatkan lingkungan perkotaan dan kualitas hidup.
"Sepanjang tahun 2023/2024, kami telah menanam sekitar 287 ribu pohon, 138 ribu mangrove dan 8,8 juta tanaman," ujar Heru Budi dalam acara IMF di Grand Hyatt, Jakarta Pusat pada Selasa, 2 Juli 2024.
Hal tersebut dilakukan Heru Budi selama menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta tahun 2023/2024.
BACA JUGA:Suami yang Bunuh Istri di Pulogadung Sudah 2 Kali Nikah, Cerai karena KDRT
BACA JUGA:Penanganan Pengungsi di Depan Kantor UNHCR, Imigrasi Lakukan Kerja Sama Multilateral
"Terutama di daerah yang sebelumnya kekurangan ruang hijau, guna meningkatkan lingkungan perkotaan dan kualitas hidup," tuturnya.
Heru budi menyampaikan, sejauh ini Pemprov sudah memperbanyak ruang terbuka hijau (RTH) sebanyak 5 persen dan angka tersebut akan terus bertambah.
"Jakarta terus berkomitmen meningkatkan ruang terbuka hijau hingga 30 persen pada tahun 2030,"jelas Heru Budi.
Capaian ruang terbuka hijau Jakarta, kata Heru Budi, pada tahun 2023 sebanyak 5,21 persen dari 3354 Hektar untuk terus meningkatkan ruang terbuka hijau.
Selain itu, Pemprov DKI juga bersinergi dengan kementerian PUPR untuk mengendalikan banjir dengan melakukan percepatan pembangunan tanggul pengaman pantai.
BACA JUGA:Motif Suami Bunuh Istri di Pulogadung, Pelaku Curiga Korban Dihamili Selingkuhan
BACA JUGA:LP Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert Lumoindong Digabungkan di Polda Metro Jaya
"Upaya meningkatkan kelayakan hunian kota, dengan mengendalikan banjir. diantaranya melalui Sinergi bersama Kementerian PUPR, melaksanakan percepatan pembangunan tanggul pengaman pantai atau NCICD untuk melindungi pesisir Jakarta dari kenaikan muka air laut," tukasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
